Pj. Wali Kota Tegal: Perempuan berperan penting dalam keluarga

Tegal (ANTARA) - Penjabat (Pj.) Wali Kota Tegal Agus Dwi Sulistyantono mengingatkan pentingnya peran perempuan dalam keluarga, sebab salah satu kunci keberhasilan pemberdayaan masyarakat adalah dengan memperkuat peran perempuan.

"Salah satu kunci keberhasilan pemberdayaan masyarakat adalah dengan memperkuat peran perempuan, yang  juga merupakan penggerak utama dalam keluarga," ungkap Agus Dwi Sulistyantono dalam peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Ke-52 tahun 2024, di Ruang Adipura Kompleks Balai Kota Tegal, Rabu (30/10/2024).

Pj. Wali Kota Tegal hadir dalam HKG PKK bersama Plh. Sekretaris Daerah Kota Tegal, M. Afin.

Dikatakan Agus Dwi Sulistyantono bahwa momentum HKG ini menjadi kesempatan untuk terus memperkuat  komitmen dalam mendukung gerakan pemberdayaan keluarga dan masyarakat di Kota Tegal.

Oleh karena itu dikatakan Agus Dwi Sulistyantono bahwa peran PKK sebagai ujung tombak dalam  pemberdayaan keluarga begitu penting dalam membantu membangun masyarakat yang  mandiri dan berdaya. 

Dikatakan Agus Dwi, perempuan yang berdaya bukan hanya mampu mengoptimalkan potensi dirinya, tetapi juga mampu berkontribusi aktif dalam lingkungan sekitar, memengaruhi pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Di sisi lain, Agus Dwi Sulistyantono mewanti-wanti, di tengah upaya pemberdayaan ini, perempuan juga sebaiknya tidak melupakan keunikan yang dimiliki, yaitu feminine energy atau kekuatan feminin. 

"Feminine energy inilah yang membuat perempuan memiliki kelembutan, ketulusan, dan kepedulian tinggi, yang merupakan karakter yang sangat diperlukan dalam membangun harmoni di masyarakat," jelas Agus Dwi Sulistyantono.

Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Kota Tegal, Tri Utami Agus Dwi S, dalam sambutannya berharap, sesuai dengan tema Peringatan HKG PKK Ke–52 tahun 2024, “Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Keluarga Sejahtera Menuju Indonesia Maju“, bisa dijadikan sebagai momentum untuk memperkuat peran PKK sebagai mitra kerja pemerintah yang senantiasa berusaha memberi daya atas peran sertanya dalam pembangunan melalui pemberdayaan keluarga.

Tri Utami juga mengajak semua kader PKK untuk bergerak bersama mensukseskan program pemerintah melalui 10 Program Pokok PKK dan mendukung pelaksanaan rencana induk gerakan PKK tahun 2021 – 2024. 

Menurutnya Tim Penggerak PKK bisa menjadi motor untuk menggerakkan kader dan menjalin sinergi dengan para pemangku, bergerak bersama dan selaras dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga Indonesia, serta mengoptimalisasikan potensi gerakan masyarakat dan bersinergi dengan pemerintah dalam mempercepat pembangunan daerah dan nasional. ***