Semarang (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Tengah terus bersiap memberikan layanan terbaik bagi para calon jamaah haji 2025 sekaligus untuk mengulang kesuksesan penyelenggaraan haji di Embarkasi Solo Tahun 1445 H/2024 M yang berjalan lancar.
Salah satu upaya untuk terus meningkatkan layanan, digelar Rapat Koordinasi (Rakor) dan Capacity Building Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Provinsi Jateng.
"Persiapan penyelenggaraan haji tahun 1446 H/2025 M akan tetap dilaksanakan sebaik mungkin untuk jamaah calon haji. Tetap berjalan dan sambil menunggu arahan-arahan terbaru dari Kemenag Pusat. Seluruhnya gerak cepat dan alhamdulillah kerja keras bapak/ibu sekalian membuahkan hasil yang manis. Seluruh rangkaian penyelenggaraan haji di Embarkasi Solo Tahun 1445 H/2024 M berjalan lancar dengan segala dinamikanya. Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, matur nuwun," kata Kepala Bidang PHU Kanwil Kemenag Jateng Fitriyanto,Jumat (25/10).
Ia mengatakan apresiasi tertinggi diberikan oleh Direktorat Jenderal PHU Kementerian Agama RI kepada Bidang PHU Kanwil Kemenag Provinsi Jateng sebagai Terbaik I dalam memberikan pelayanan pada jamaah haji reguler tahun 1445 H / 2024 M.
Kriteria tersebut di antaranya pelunasan dan serapan kuota terbaik, penyelesaian permasalahan dokumen dan pemvisaan terbaik serta mitigasi dan koordinasi pengisian seat pesawat kosong terbaik.
Apresiasi tersebut merupakan hasil kolaborasi apik antara Kanwil Kemenag Prov. Jateng dengan seluruh pemangku kepentingan dalam penyelenggaraan haji, yang sedari awal berkomitmen untuk memberikan pelayanan haji terbaik bagi para jamaah.
Disampaikan oleh Sarip Sahrul Samsudin Ketua Tim Kerja Transportasi Perlengkapan dan Akomodasi Haji Reguler, untuk urutan kelompok terbang (kloter) pertama di Embarkasi Solo musim haji tahun 1446 H/ 2025 M yakni jemaah Kabupaten Purbalingga dan dilanjutkan dengan Kabupaten /Kota di eks-karesidenan Banyumas.
Berikutnya keberangkatan JCH dari eks-karesidenan Pekalongan, eks-karesidenan Semarang, eks-karesidenan Pati, eks-karesidenan Surakarta, dan yang terakhir eks-karesidenan Kedu. Pasalnya jamaah haji Indonesia akan mulai diberangkatkan pada 2 Mei 2025.
