Semarang (Antaranews Jateng) - Lembaga Riset Keamanan Siber dan Komunikasi atau Communication and Information System Security Research Center (CISSReC) mengajak masyarakat berjihad melawan teror di media sosial.
Ketua Lembaga Riset Keamanan Siber dan Komunikasi (CISSReC) Doktor Pratama Persadha mengemukakan hal itu melalui surat elektroniknya kepada Antara di Semarang, Selasa, sehubungan dengan serentetan peristiwa pengeboman di Kota Surabaya, Jawa Timur.
Apalagi, katanya lagi, ditengarai para pelaku melakukan aksinya bersama mengajak anggota keluarganya. Bahkan, Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian mengatakan bahwa kemungkinan besar para pelaku mempelajari pembuatan bom dari internet.
Pakar keamanan siber Pratama Persadha mengatakan bahwa kemungkinan para pelaku bom bunuh diri mempelajari perakitan bom dari internet sangat terbuka lebar.
"Apalagi, dengan adanya tools di internet yang membuat para pelaku ini bisa melewati blokir yang dilakukan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika," kata Pratama.
Ia menegaskan bahwa internet itu dunia yang sangat luas. Bahkan, di balik dunia internet yang biasa diakses ini terdapat dunia bawah tanah yang disebut deep web (kumpulan situs yang tidak terindeks oleh mesin pencari standar) dan dark web (situs gelap).
Menurut Pratama, tidak banyak yang tahu bahwa ada banyak kegiatan ilegal, seperti transaksi narkoba dan perdagangan manusia, termasuk juga komunikasi jaringan terorisme di dalamnya.
"Hal ini disebabkan terbatasnya akses. Bukan sembarang orang bisa masuk ke dalamnya. Aparat hukum harus mulai menelusuri aktivitas terorisme yang tersebar di dunia deep web dan dark web," katanya.
Berita Terkait
Pakar: Regulasi AI harus cakup perlindungan data
Selasa, 19 November 2024 17:21 Wib
Pakar : AI dan "big data" mampu bantu tanggulangi judi "online"
Kamis, 14 November 2024 20:44 Wib
Target pajak KPP Pratama Magelang capai 72 persen
Selasa, 29 Oktober 2024 16:42 Wib
Polisi telusuri aset jaringan Fredy Pratama penyelundup 70,76 kg sabu
Kamis, 24 Oktober 2024 10:22 Wib
Seratusan pegawai KPP Pratama Kabupaten Temanggung tes urine
Selasa, 24 September 2024 15:46 Wib
KPP Pratama Batang jelaskan aspek perpajakan pengalihan hak atas tanah bangunan
Kamis, 12 September 2024 16:26 Wib
Rangkul pemangku pajak, KPP Pati gelar forum konsultasi publik
Jumat, 6 September 2024 13:39 Wib
Azizah Salsha laporkan akun penyebar hoaks dan fitnah ke Bareskrim
Kamis, 22 Agustus 2024 14:54 Wib