Bahrain, ANTARA JATENG - Sean Gelael yang memperkuat tim Pertamina Arden
mengaku tidak sabar untuk menjalani balapan Formula 2 (F2) seri pertama
di Sirkuit Sakhir, Bahrain, Jumat mengingat persiapan yang dilakukan
berjalan dengan baik.
"Persiapan yang saya lakukan cukup bagus.
Apalagi sebelum balapan resmi, saya sudah menjalani ujicoba resmi selama
tiga hari. Saya kira adaptasi sudah cukup," kata Sean Gelael dalam
perbincangannya dengan media di salah satu hotel di Bahrain.
Sesuai
dengan jadwal, pebalap berusia 20 tahun ini pada hari ini akan
menjalani kualifikasi resmi sebelum menjalani dua balapan sekaligus
yaitu pada Sabtu-Minggu (15-16/4). Hasil kualifikasi dinilai cukup
penting karena untuk menentukan posisi start balapan satu level dibawah
Formula 1 itu.
Meski bergabung dengan tim baru berikut kepala
mekanik yang baru, Sean mengaku sudah tidak ada kendala. Persiapan yang
ada dinilai cukup bagus berikut koordinasinya dengan rekan satu timnya
yaitu Norman Nato.
Selama ujicoba, putra pasangan Ricardo dan
Rini Gelael ini sudah menunjukkan tajinya karena sudah mampu masuk
sepuluh besar. Kondisi ini dinilai sebagai sebuah perkembangan yang akan
menjadi motivasi tersendiri menjelang belapan resmi.
"Saya cukup
mengenal karakter sirkuit Sakhir. Target saya pada balapan pembuka
ini..... peringkat delapan. Yang jelas, balapan itu bukan magic. Makanya
tunggu aja hasil balapan nanti," kata pecinta musik hip hop itu.
Ditanya
soal persaingan di F2, Sean mengaku dipastikan bakal lebih ketat
dibandingkan musim lalu. Hal tersebut terjadi karena banyak pebalap baru
sehingga sama-sama ingin menunjukkan kemampuan. Apalagi balapan ini
digelar hampir bersamaan dengan F1.
"Memang benar. Balapan nanti
bisa aja banyak driver yang ngaco. Pasti akan ketat. Ini bedanya F2
dengan balapan yang lain," kata pebalap yang didukung penuh Jagonya Ayam
KFC Indonesia itu.
Selain sudah cukup memahami karakter sirkuit,
Sean Gelael cukup tenang karena pada balapan pembuka ini dikawal
langsung kedua orang tuannya yaitu Ricardo dan Rini Gelael. Hubungan
pebalap yang musim lalu mampu mengumpulkan 24 poin terbilang sangat
dekat.
"Pesan saya, gas terus. Jangan pikirkan tekanan-tekanan dari luar. Enjoy aja," kata Ricardo Gelael sambil tersenyum.
Pada
balapan musim ini, Pertamina Arden bisa dikatakan sebagai underdog
karena pada musim lalu adalah tim papan bawah. Namun, dengan manajemen
dan mekanik baru diharapkan mampu memberikan kejutan karena saat ini
mempunyai dua pebalap potensial.
Berita Terkait
Penalti membuat kans podium Team WRT 31 melayang
Senin, 17 April 2023 10:54 Wib
Sean Dyche ingin Burnley jaga momentum usai bekuk Tottenham
Kamis, 24 Februari 2022 12:47 Wib
Kevin/Marcus berhasil atasi tekanan Ben/Sean di pertemuan perdana
Sabtu, 24 Juli 2021 15:47 Wib
Sean Gelael dkk harus puas di posisi dua balapan ketahanan Portugal
Senin, 14 Juni 2021 7:42 Wib
Sean Gelaell dkk. awali balap ketahanan Portugal di posisi terdepan
Minggu, 13 Juni 2021 11:22 Wib
Cedera, Sean Gelael akhiri balapan di Catalunya lebih cepat
Minggu, 16 Agustus 2020 9:46 Wib
Sean Gelael awali balapan Silverstone dari posisi ke-16
Sabtu, 1 Agustus 2020 7:51 Wib
Dyche anggap kemenangan lawan Norwich sebagai pengalaman unik
Minggu, 19 Juli 2020 8:24 Wib