Pekalongan (ANTARA) - PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Pekalongan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, dalam rangka menyambut Hari Pelanggan mengenalkan alat memasak bertenaga listrik (Electrifying Lifestyle) melalui lomba memasak dengan menggunakan kompor induksi.
Manajer PLN UP3 Pekalongan Nurhidayanto Nugroho, di Pekalongan, Jumat, mengatakan bahwa melalui kegiatan ini, PLN ingin menunjukkan bahwa kompor induksi adalah pilihan yang lebih hemat biaya, lebih aman, dan ramah lingkungan.
"Kami berharap para pelaku UMKM, terutama di sektor kuliner, dapat mulai beralih ke solusi memasak berbasis listrik yang tidak hanya efisien tetapi juga mendukung keberlanjutan," katanya.
Menurut dia, kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya PLN untuk memperkuat posisi Pasar Banjarsari yang baru selesai direvitalisasi pasca-kebakaran sebagai sentral ekonomi berbasis energi bersih di daerah.
General Manager PLN UID Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta Bramantyo Anggun Pambudi menyampaikan apresiasinya terhadap kolaborasi yang terjalin antara PLN dan Pemerintah Kota Pekalongan.
"Penerapan electrifying lifestyle merupakan bagian dari komitmen kami untuk mendukung transisi energi bersih nasional. Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara BUMN dan pemerintah daerah dapat mendorong transformasi sektor UMKM menuju pemanfaatan energi yang lebih berkelanjutan," katanya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Pekalongan Inggit Soraya menyampaikan dukungannya terhadap pemanfaatan listrik dalam kegiatan ekonomi masyarakat.
Sinergi antara PLN dan Pemerintah Kota Pekalongan, kata dia, adalah langkah strategis untuk mendorong pemanfaatan energi bersih dan menghadirkan solusi yang lebih efisien bagi pelaku usaha terutama di sektor pasar tradisional.
"Kami berharap kegiatan ini menjadi inspirasi agar pasar rakyat dapat tumbuh lebih modern tanpa kehilangan jati dirinya," katanya.

