Magelang (ANTARA) - Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz berharap berbagai fasilitas yang telah dibangun pemerintah dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat untuk peningkatan kesejahteraan.
"Fasilitas yang telah dibangun bersama dapat dipergunakan sebaik-baiknya dan memberikan manfaat yang lebih banyak," katanya dalam rilis Bagian Prokompim Pemkot Magelang di Magelang, Rabu.
Pemerintah Kota Magelang telah menyelesaikan sejumlah program dan proyek pembangunan, baik fisik maupun nonfisik, selama Tahun Anggaran 2023. Pada awal 2024, hasil pembangunan tersebut diresmikan dan bisa langsung dimanfaatkan masyarakat.
Pada 2023, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Magelang Rp324,669 miliar atau melebihi target yang Rp306,461 miliar.
Ia juga mengatakan bahwa seluruh warga setempat harus merawat dan memelihara berbagai fasilitas tersebut.
"Agar fasilitas terbangun dapat lebih awet dan berfungsi lebih lama sebagai sarana masyarakat Kota Magelang menuju hari esok yang lebih maju, sehat, dan bahagia," katanya.
Sekretaris Daerah Kota Magelang Hamzah Kholifi menjelaskan peningkatan PAD karena beberapa item, seperti pajak daerah, retribusi daerah, dan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan melebihi target.
Kenaikan PAD, katanya pada Peresmian Hasil Pembangunan Kota Magelang TA 2023 sekaligus Peresmian Shelter Ngesengan, selanjutnya dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk program dan kegiatan pembangunan yang saat ini fokus pada sembilan program unggulan.
"Di mana anggaran harus benar–benar menyentuh sampai ke masyarakat," katanya.
Ia menjelaskan pembangunan tersebut sebagai kegiatan strategis dan monumental, mendukung sembilan program unggulan Pemkot Magelang, antara lain Shelter Dinas Sosial di Jalan Jenderal Sudirman, Balai Penyuluh KB di kecamatan, Rumah Unggul Sistem Panel Instan-Omah Panel Tingkat Milik Sederhana (RUSPIN OPTIMIS), dan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bojong.
Selain itu, peningkatan saluran irigasi Kali Andu Kampung Gumuk Sepiring, narasi rehabilitasi/peningkatan Talud Gandekan, pembangunan infrastruktur jalan dan saluran di Kota Magelang, program nonfisik Rodanya Mas Bagia, dan Shelter Ngesengan.
Pada kesempatan itu, ia menjelaskan secara detail tentang manfaat penting berbagai pembangunan strategis tersebut yang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Berita Terkait
Sebanyak 115 sekolah rusak di Kudus selesai diperbaiki
Jumat, 13 Desember 2024 19:03 Wib
Pemkab Kudus minta kerusakan jalan dampak proyek drainase diperbaiki
Sabtu, 7 Desember 2024 21:18 Wib
Anggota Pokja proyek perkeretaapian di Purwokerto mengaku terima sejumlah uang
Senin, 18 November 2024 20:36 Wib
Kemenag uji cobakan Sisdalak Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Kamis, 14 November 2024 12:37 Wib
Proyek Memanen Angin: Membangun kreativitas siswa dengan sains
Selasa, 12 November 2024 14:50 Wib
Bupati: Semua proyek fisik di Kudus dipastikan terlaksana
Minggu, 10 November 2024 14:32 Wib
PPK proyek perkeretaapian Purwokerto didakwa terima suap Rp55,6 miliar
Senin, 28 Oktober 2024 13:33 Wib
Kejaksaan dampingi proyek revitalisasi kawasan Pecinan Semarang Rp76 M
Kamis, 3 Oktober 2024 7:00 Wib