Kudus (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mengusulkan anggaran untuk pemberian bonus kepada atlet yang menyumbangkan medali emas pada Porprov Jateng 2023.
"Usulan penganggaran bonus atlet dilakukan melalui APBD Perubahan 2023 dan APBD 2024. Hanya saja, nominalnya belum bisa disebutkan karena masih menunggu pengesahan APBD Perubahan 2023," kata Bupati Kudus Hartopo di Kudus, Rabu.
Ia mengakui sebelumnya belum berani menjanjikan bonus karena perolehan medali masih bersifat prediksi, sedangkan saat ini sudah diketahui jumlah medali yang diperoleh Kabupaten Kudus pada Porprov Jateng 2023.
Menurut dia, usulan besaran bonus untuk atlet peraih medali akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.
"Atlet harus memahami, bahwa besaran bonus tidak bisa disamakan dengan daerah lain," ujarnya.
Meskipun demikian, dia memastikan, atlet yang menyumbangkan medali pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVI Jateng 2023 di Pati Raya akan mendapatkan bonus.
Kabupaten Kudus yang merupakan salah satu tuan rumah pelaksanaan Porprov XVI Jateng, harus puas dengan raihan 28 medali emas, 27 medali perak, dan 67 medali perunggu. Dengan jumlah medali tersebut, Kudus harus puas di urutan 10 dari 35 kabupaten/kota di Jateng.
Perolehan medali dari Porprov Jateng 2023 tersebut menurun jika dibanding hasil dari Porprov yang digelar di Surakarta. Saat itu, Kudus menempati peringkat ketiga dengan 69 medali emas, 70 medali perak, dan 72 medali perunggu.
Sementara peraih medali emas terbanyak pada Porprov tahun ini adalah Kota Semarang dengan koleksi 186 medali emas, 138 perak, dan 136 perunggu. Posisi kedua ditempati Kabupaten Grobogan dengan koleksi 100 emas, 80 perak, dan 77 perunggu, sedangkan posisi ketiga Kota Surakarta dengan 78 emas, 72 perak, dan 98 perunggu.
