1.860 ibu dibekali pengetahuan mempersiapkan anak di hari pertama masuk sekolah
Kudus (ANTARA) - Sebanyak 1.860 ibu di Kabupaten Kudus dan Kabupaten Pati, Jawa Tengah, mendapatkan pelatihan tentang tata cara mempersiapkan anak-anak mereka untuk masuk sekolah pertama kalinya agar anak tetap semangat untuk bersekolah.
Menurut Business Executive Officer Dairy Nestlé Windy Cahyaning Wulan di Kudus, Jumat, kegiatan bertajuk "Dancow Siap Sekolah" merupakan salah satu bentuk komitmen Nestlé Dancow FortiGro untuk mendukung anak Indonesia menjadi sehat dan cerdas dengan mengedukasi orang tua agar dapat memberikan dukungan penuh terhadap buah hati siap sekolah dan meraih prestasi.
Terlebih lagi, lanjut dia, usia sekolah merupakan tahap perkembangan baru bagi seorang anak karena saat memasuki sekolah dasar ada banyak hal yang berubah dalam kehidupannya, mulai dari waktu sekolah yang teratur dan panjang, mata pelajaran semakin padat, dan pengaruh sosial lingkungan yang meningkat.
Menghadapi perubahan itu, Nestlé sebagai mitra terpercaya orang tua menyusun modul "Semangat Meraih Prestasi" dan menyelenggarakan rangkaian kegiatan "Dancow Siap Sekolah" terhadap 1.860 ibu di Kabupaten Kudus dan Pati untuk memberikan pengetahuan mengenai nutrisi dan pola parenting yang baik.
Sementara kegiatan dancow siap sekolah meliputi dua kegiatan, yakni Mom Class dengan materi tentang anak siap sekolah dan kedua Kids Class yang merupakan kegiatan belajar dan bermain untuk mengasah stimulasi anak dalam hal eksplorasi dan menumbuhkan jiwa semangat sekolah.
Rangkaian kegiatan tersebut, dimulai dari mengunjungi sekolah-sekolah dan lingkungan permukiman di seluruh Indonesia, sedangkan di Kabupaten Kudus dan Pati digelar mulai 27 September hingga 15 Oktober 2019.
Modul "Semangat Meraih Prestasi" disusun bersama pakar parenting Abah Ihsan untuk membekali orang tua dalam menghadapi fase sekolah anak, diantaranya menyiapkan fisik dengan memberikan asupan gizi yang dibutuhkan anak.
Asupan gizi yang dibutuhkan agar anak sehat dan kuat untuk siap sekolah, meliputi karbohidrat, protein, sayur, buah, vitamin, serta mineral, yang penting bagi tumbuh kembang anak yang optimal.
Selain itu, diperlukan juga pola makan yang teratur dengan porsi yang seimbang dan ditambah susu sebagai sumber protein berkualitas untuk melengkapi kebutuhan gizi anak.
Pakar Parenting Abah Ihsan menambahkan selain mempersiapkan nutrisi untuk kesiapan fisik sang anak, orang tua juga harus menyiapkan semangat si buah hati untuk siap sekolah.
"Semangat pada anak berarti sang anak terlibat penuh dalam segala aktivitasnya baik secara fisik, mental, dan psikis," ujarnya.
Anak yang semangat, kata dia, merupakan anak yang terlibat sepenuhnya di aktivitas yang dilakukan, baik secara fisik maupun mental.
Adapun ciri-ciri anak memiliki semangat tinggi, di antaranya memiliki pola pikir yang berkembang, menyukai tantangan dan tidak mudah menyerah.
Sementara manfaat sekolah, kata dia, bisa diperoleh ketika anak memiliki semangat, dan semangat dapat muncul apabila anak memiliki orang tua yang mendukung, berada dalam lingkungan sekolah yang nyaman, dan sehat secara fisik dan mental.
Untuk mempersiapkan hal seperti itu, orang tua dapat memberikan dorongan semangat anak, seperti mengajak anak berbagi cerita, memberikan kesempatan pada anak untuk memilih kegiatan yang disukainya, mengajak belajar sambil bermain, dan merayakan setiap keberhasilan.
"Masing-masing anak memiliki keunikan sendiri, karena itu penting bagi orang tua untuk mengetahui berbagai pendekatan yang dapat meningkatkan semangat anak," ujarnya. ***3***
Menurut Business Executive Officer Dairy Nestlé Windy Cahyaning Wulan di Kudus, Jumat, kegiatan bertajuk "Dancow Siap Sekolah" merupakan salah satu bentuk komitmen Nestlé Dancow FortiGro untuk mendukung anak Indonesia menjadi sehat dan cerdas dengan mengedukasi orang tua agar dapat memberikan dukungan penuh terhadap buah hati siap sekolah dan meraih prestasi.
Terlebih lagi, lanjut dia, usia sekolah merupakan tahap perkembangan baru bagi seorang anak karena saat memasuki sekolah dasar ada banyak hal yang berubah dalam kehidupannya, mulai dari waktu sekolah yang teratur dan panjang, mata pelajaran semakin padat, dan pengaruh sosial lingkungan yang meningkat.
Menghadapi perubahan itu, Nestlé sebagai mitra terpercaya orang tua menyusun modul "Semangat Meraih Prestasi" dan menyelenggarakan rangkaian kegiatan "Dancow Siap Sekolah" terhadap 1.860 ibu di Kabupaten Kudus dan Pati untuk memberikan pengetahuan mengenai nutrisi dan pola parenting yang baik.
Sementara kegiatan dancow siap sekolah meliputi dua kegiatan, yakni Mom Class dengan materi tentang anak siap sekolah dan kedua Kids Class yang merupakan kegiatan belajar dan bermain untuk mengasah stimulasi anak dalam hal eksplorasi dan menumbuhkan jiwa semangat sekolah.
Rangkaian kegiatan tersebut, dimulai dari mengunjungi sekolah-sekolah dan lingkungan permukiman di seluruh Indonesia, sedangkan di Kabupaten Kudus dan Pati digelar mulai 27 September hingga 15 Oktober 2019.
Modul "Semangat Meraih Prestasi" disusun bersama pakar parenting Abah Ihsan untuk membekali orang tua dalam menghadapi fase sekolah anak, diantaranya menyiapkan fisik dengan memberikan asupan gizi yang dibutuhkan anak.
Asupan gizi yang dibutuhkan agar anak sehat dan kuat untuk siap sekolah, meliputi karbohidrat, protein, sayur, buah, vitamin, serta mineral, yang penting bagi tumbuh kembang anak yang optimal.
Selain itu, diperlukan juga pola makan yang teratur dengan porsi yang seimbang dan ditambah susu sebagai sumber protein berkualitas untuk melengkapi kebutuhan gizi anak.
Pakar Parenting Abah Ihsan menambahkan selain mempersiapkan nutrisi untuk kesiapan fisik sang anak, orang tua juga harus menyiapkan semangat si buah hati untuk siap sekolah.
"Semangat pada anak berarti sang anak terlibat penuh dalam segala aktivitasnya baik secara fisik, mental, dan psikis," ujarnya.
Anak yang semangat, kata dia, merupakan anak yang terlibat sepenuhnya di aktivitas yang dilakukan, baik secara fisik maupun mental.
Adapun ciri-ciri anak memiliki semangat tinggi, di antaranya memiliki pola pikir yang berkembang, menyukai tantangan dan tidak mudah menyerah.
Sementara manfaat sekolah, kata dia, bisa diperoleh ketika anak memiliki semangat, dan semangat dapat muncul apabila anak memiliki orang tua yang mendukung, berada dalam lingkungan sekolah yang nyaman, dan sehat secara fisik dan mental.
Untuk mempersiapkan hal seperti itu, orang tua dapat memberikan dorongan semangat anak, seperti mengajak anak berbagi cerita, memberikan kesempatan pada anak untuk memilih kegiatan yang disukainya, mengajak belajar sambil bermain, dan merayakan setiap keberhasilan.
"Masing-masing anak memiliki keunikan sendiri, karena itu penting bagi orang tua untuk mengetahui berbagai pendekatan yang dapat meningkatkan semangat anak," ujarnya. ***3***