Solo (ANTARA) - Belasan pohon tumbang akibat angin kencang dan hujan di Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu siang.
Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa di Solo, Jawa Tengah, Rabu, mengatakan tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. Meski demikian, ada beberapa unit kendaraan roda empat yang tertimpa pohon tumbang.
"Korban jiwa nggak ada, kalau mobil ada beberapa, di Pasar Depok ada dua di parkiran," katanya.
Sementara itu, memasuki musim penghujan, pihaknya meminta dinas terkait untuk mengurangi dahan pohon-pohon besar sehingga beban dari pohon tersebut dapat berkurang.
"Kalau kita ingin mempertahankan pohon besar di Surakarta, yang tua saya kira belum perlu ditebang. Dirapikan itu disesuaikan dengan besarnya pohon dan beban batang yang melebar dan ketinggiannya. Kalau dikurangi batangnya kekuatannya akan jadi muda lagi," katanya.
Sebagai tindak lanjut, ia juga meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk mendata keberadaan pohon besar yang ada di Kota Solo.
Ia mengatakan beberapa titik yang banyak terdapat pohon berukuran besar di antaranya di Jalan Rajiman, Slamet Riyadi, Yosodipuro, Jalan Veteran, Juanda, dan Adi Sucipto.
"Itu pohon lama semua. Saya kira lebih pada perawatan, dikurangi bebannya. 3-4 bulan sudah kembali rimbun lagi," katanya.
Sementara itu, Manager Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro mengatakan perjalanan Kereta Api Bhatara Kresna rute Solo-Wonogiri sempat terhambat akibat pohon tumbang.
"KA Bhatara Kresna terhalang pohon tumbang di Purwosari-Solokota KM 1+6/7 atau di daerah Gedung Juang," katanya.
Meski sempat menunggu lama, dikatakannya, pada pukul 14.47 WIB KA 693 Bhatara Kresna tujuan Purwosari diberangkatkan dari Stasiun Solokota dengan keterlambatan 81 menit.
Berita Terkait
ICRE 2024, Smith: Pohon juga bernilai spiritual dan ekonomi
Rabu, 11 Desember 2024 20:18 Wib
Pohon trembesi tumbang terkena hujan angin kencang
Rabu, 11 Desember 2024 14:42 Wib
PLN Icon Plus perbaiki kabel fiber optik di Jalan Raya Demak-Kudus
Selasa, 10 Desember 2024 10:27 Wib
Pemkot Pekalongan lakukan gerakan tanam pohon wilayah rawan banjir
Kamis, 28 November 2024 13:41 Wib
Dindik Banyumas: Penanaman pohon bagian pengintegrasian mata pelajaran
Sabtu, 23 November 2024 19:32 Wib
Lima sekolah di Klaten terdampak angin kencang
Jumat, 22 November 2024 19:57 Wib
BPBD Banyumas ingatkan masyarakat tetap siaga hadapi cuaca ekstrem
Senin, 18 November 2024 12:56 Wib
Djarum Foundation tanam 2,3 juta pohon untuk konservasi berkelanjutan
Kamis, 14 November 2024 21:03 Wib