Semarang (ANTARA) - Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah, memfasilitasi pegawai negeri sipil (PNS) muda lulusan sekolah menengah atas (SMA) sederajat untuk melanjutkan pendidikan tinggi agar bisa mendapatkan kesempatan promosi jabatan.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, di Semarang, Selasa, mendorong pegawai negeri sipil (PNS), terutama yang masih muda untuk memperoleh kesempatan mendapatkan promosi jabatan ke tingkat lebih tinggi.
"Sebenarnya masih bisa meningkat, tetapi terkendala dengan pendidikan. Seharusnya kawan-kawan bisa promosi, tetapi karena terkendala pendidikan yang berhenti, eman-eman, karena masih muda," kata Ita, sapaan akrabnya.
Menurut dia, Pemkot Semarang juga telah menggelar forum group discussion (FGD) penguatan pendidikan lanjutan PNS-PNS di Kota Semarang sebagai dorongan melanjutkan pendidikan.
Fasilitasi yang diberikan Pemkot Semarang adalah menghubungkan PNS dengan perguruan tinggi dan kemudahan dalam pengurusan surat izin belajar bagi PNS yang melanjutkan pendidikan.
Ita sebenarnya ingin jabatan-jabatan di lingkungan Pemkot Semarang diisi oleh orang-orang yang sudah mengabdi lama, tetapi banyak PNS yang tidak bisa mendapatkan promosi karena terkendala jenjang pendidikan.
"Masih banyak teman PNS yang masih (lulusan) SMA, padahal S1 (pendidikan sarjana) itu cepat. Kalau sudah S1 bisa ke mana-mana posisinya. Ini ada sekitar 300 orang," katanya.
Ia mengatakan bahwa banyak PNS muda yang telah memiliki pengalaman cukup lama di Pemkot Semarang, namun hanya terkendala jenjang pendidikan sehingga didorong untuk melanjutkan pendidikannya.
"Harus bisa naik ke jenjang berikutnya. Dari pada cari orang luar, tidak berkompeten, hanya karena pendidikan lebih tinggi, untuk apa," kata Ita.
Sementara itu, PNS Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang Mario Baskoro mengapresiasi Pemkot yang membantu fasilitasi PNS melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
"Saya mendapatkan semangat dan motivasi kembali untuk meningkatkan pendidikan yang lebih tinggi. Untuk karir saya, dan juga dapat menjadi contoh anak-anak saya di rumah. Apalagi banyak penawaran menarik dari kampus-kampus di Kota Semarang yang memudahkan kami untuk menentukan pilihan," katanya.
Senada, Junaidi, staf pengadministrasi persuratan pada Dinas Perhubungan Kota Semarang juga berterima kasih atas dorongan Wali Kota Semarang kepada PNS yang masih berijazah SMA untuk melanjutkan pendidikan.
"Terima kasih saya sampaikan kepada ibu wali kota Semarang yang telah mendorong saya dan ASN untuk bersekolah lagi, meniti karir jenjang yang lebih tinggi," katanya.
Baca juga: Wali Kota Semarang rotasi 184 pejabat
Berita Terkait
ASN Pemkot Semarang bolos kerja, TPP dipotong 15 persen
Selasa, 16 April 2024 21:47 Wib
Hak cuti bagi ASN pria, ini tanggapan sosiolog UNS
Sabtu, 16 Maret 2024 19:21 Wib
Tim Direktorat Pidana dan Kemenkumham Jateng gali data penyidik PNS
Sabtu, 9 Maret 2024 20:04 Wib
Wali Kota Semarang: Laporkan kalau ada ASN tak netral
Kamis, 1 Februari 2024 8:22 Wib
109 PNS di Pemkot Semarang pensiun, wali kota siapkan penggantian
Selasa, 30 Januari 2024 7:43 Wib
Ambil sumpah 26 PNS baru, Tejo: SDM Kemenkumham harus hindari "copy paste"
Kamis, 25 Januari 2024 8:05 Wib
Wali Kota Semarang: Peningkatan SDM jadi PR pada 2024
Rabu, 3 Januari 2024 8:42 Wib
Wali Kota Semarang rotasi 184 pejabat
Selasa, 5 Desember 2023 22:24 Wib