Semarang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang menetapkan jumlah pemilih yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Kota Semarang 2020 sebanyak 1.174.068 orang.
Ketua KPU Kota Semarang Henri Casandra Gultom di Semarang, Rabu, mengatakan, jumlah tersebut akan digunakan sebagai acuan dalam penyediaan surat suara pilkada.
"Meskipun sudah ditetapkan, masih ada masa pemeliharaan DPT, misalnya, kalau ada yang meninggal atau pindah memilih," ujarnya.
elain itu, kata dia, terdapat pula daftar pemilih tambahan untuk mengakomodasi calon pemilih yang belum terdaftar dalam DPT. Casandra memastikan seluruh calon pemilih akan terjamin hak memilihnya.
Termasuk, kata dia, calon pemilih yang sedang menjalani perawatan atau isolasi akibat COVID-19 di rumah sakit, rumah isolasi, atau di rumahnya masing-masing.
"Mekanisme pelaksanaan pemungutan suara dengan protokol kesehatan yang ketat sudah disiapkan," ucap dia.
Pasangan calon Hendrar Prihadi-Hevearita G Rahayu akan melawan kotak kosong, petahana kembali mencalonkan diri dalam Pilkada 2020 dengan diusung oleh sembilan partai politik penghuni DPRD Kota Semarang serta lima partai politik nonparlemen.
Sembilan partai politik penghuni DPRD Kota Semarang tersebut, yakni PDIP, Partai Golkar, PKB, Partai Demokrat, PKS, Partai Gerindra, PAN, Partai NasDem, dan PSI.
Adapun lima partai pendukung pasangan ini, yakni PKPI, Partai Hanura, Partai Berkarya, PBB, Partai Gelora, dan PPP.
Berita Terkait
Kadin: Jateng butuh bandara sebagai pintu masuk internasional
Kamis, 2 Mei 2024 16:16 Wib
KPU siap hadapi sengketa pemilu di 16 daerah di Jateng
Selasa, 30 April 2024 21:12 Wib
Ketua DPRD Jateng ajak pemerintah stabilisasi harga kebutuhan pokok
Selasa, 30 April 2024 16:16 Wib
PGRI: Berikan perhatian yang sama sekolah negeri dan swasta
Senin, 29 April 2024 9:00 Wib
Peringati Hari Bumi, Ketua Pembina Yayasan Alumni Undip rilis dua buku
Minggu, 28 April 2024 6:52 Wib
Wali Kota Semarang: Perempuan adalah garda depan pembangunan
Kamis, 25 April 2024 8:43 Wib
Ketua TP PKK Magelang: TPK ujung tombak percepatan penurunan stunting
Rabu, 24 April 2024 14:02 Wib
Ketua Muda Tata Usaha Negara MA dapat gelar profesor dari Undip
Minggu, 21 April 2024 6:12 Wib