Hanif Dhakiri Plt. Menpora
Bogor (ANTARA) - Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Pemuda dan Olahraga.
"Ini tadi Presiden menanda tangani Keppres Pemberhentian Imam Nahrawi sebagai Menpora dan mengangkat saudara Hanif Dhakiri menjadi plt Menpora," kata Menteri Sekretaris Negara Pratikno dalam jumpa pers di Istana Kepresidenan Bogor, pada Jumat.
Baca juga: Menpora diduga menerima suap Rp26,5 miliar
Baca juga: KPK: Tak ada motif politik tetapkan Imam Nahrawi tersangka
Menurut Pratikno, terdapat beberapa pertimbangan dalam pemilihan Hanif sebagai plt Menpora.
Dengan penunjukkan itu, maka Hanif merangkap jabatan sebagai Menteri Ketenagakerjaan sekaligus sebagai plt Menpora.
Baca juga: Imam Nahrowi mundur, Jokowi segera putuskan Menpora baru
Dia mengatakan salah satu pertimbangan itu karena alasan politik, yakni Hanif berasal dari partai politik yang sama dengan Imam, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Selain itu, terkait sejumlah menteri yang akan dilantik sebagai anggota DPR RI pada 1 Oktober 2019, Pratikno menjelaskan Presiden juga akan mengangkat tokoh lain sebagai plt menteri.
"Masih ada waktu 20 hari lagi. Presiden angkat plt untuk menteri yang kosong," kata Mensesneg terkait jabatan menteri-menteri yang kosong setelah pelantikan anggota DPR RI.
Baca juga: Imam Nahrawi pamit ke semua staf, berlangsung tertutup
Sebelumnya Sekjen PKB Hasanuddin Wahid menjelaskan partainya menyerahkan keputusan penggantian Menpora kepada Presiden Jokowi selepas mundurnya Imam karena ditetapkan tersangka oleh KPK.
Sementara itu, sejumlah menteri yang akan dilantik sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024 yakni Menkumham Yasonna Laoly, serta Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani.
"Ini tadi Presiden menanda tangani Keppres Pemberhentian Imam Nahrawi sebagai Menpora dan mengangkat saudara Hanif Dhakiri menjadi plt Menpora," kata Menteri Sekretaris Negara Pratikno dalam jumpa pers di Istana Kepresidenan Bogor, pada Jumat.
Baca juga: Menpora diduga menerima suap Rp26,5 miliar
Baca juga: KPK: Tak ada motif politik tetapkan Imam Nahrawi tersangka
Menurut Pratikno, terdapat beberapa pertimbangan dalam pemilihan Hanif sebagai plt Menpora.
Dengan penunjukkan itu, maka Hanif merangkap jabatan sebagai Menteri Ketenagakerjaan sekaligus sebagai plt Menpora.
Baca juga: Imam Nahrowi mundur, Jokowi segera putuskan Menpora baru
Dia mengatakan salah satu pertimbangan itu karena alasan politik, yakni Hanif berasal dari partai politik yang sama dengan Imam, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Selain itu, terkait sejumlah menteri yang akan dilantik sebagai anggota DPR RI pada 1 Oktober 2019, Pratikno menjelaskan Presiden juga akan mengangkat tokoh lain sebagai plt menteri.
"Masih ada waktu 20 hari lagi. Presiden angkat plt untuk menteri yang kosong," kata Mensesneg terkait jabatan menteri-menteri yang kosong setelah pelantikan anggota DPR RI.
Baca juga: Imam Nahrawi pamit ke semua staf, berlangsung tertutup
Sebelumnya Sekjen PKB Hasanuddin Wahid menjelaskan partainya menyerahkan keputusan penggantian Menpora kepada Presiden Jokowi selepas mundurnya Imam karena ditetapkan tersangka oleh KPK.
Sementara itu, sejumlah menteri yang akan dilantik sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024 yakni Menkumham Yasonna Laoly, serta Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani.