Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo di Semarang, Jumat mengatakan, gudang pendingin penyimpan makanan yang berada di Sub-terminal Agro Suropadan Kabupaten Temanggung sudah lima tahun terbengkalai.
Padahal, menurut dia, sarana tersebut cukup vital, terutama untuk menyortir produk hortikultura yang memenuhi persyaratan ekspor.
"Produk-produk yang bagus dipilih, dikemas lalu disimpan di 'cold storage' sambil menunggu diekspor," katanya.
Ia menuturkan, berbagai produk hortikultura Jawa Tengah dikirim ke sejumlah negara, seperti Singapura, Dubai, China, Taiwan, dan sebagainya.
Ia menjelaskan, keberadaan "cold storage" dan sistem pergudangan yang memadai diharapkan dapat mendorong petani untuk menanam dan bertani hortikultura.
"Petani diharapkan tidak akan kesulitan dalam menjual produknya, mengingat pemerintah provinsi sudah mengkoordinasi, menyediakan fasilitas, serta mencarikan eksportir," katanya.