PLN Icon Plus jadi juri di Pekan Inovasi Sosial 2024
Semarang (ANTARA) - Pekan Inovasi Sosial dalam rangka Bulan Bhakti Karang Taruna Festival untuk memperingati hari lahirnya yang ke-63 dilaksanakan tanggal 27-29 September 2024 di Plaza Ambarukmo Yogyakarta dan PLN Icon Plus menjadi juri pada ajang tersebut.
Pekan Inovasi Sosial ini bukan hanya ajang pertemuan, tetapi juga ruang belajar dan kolaborasi bagi para pemangku kepentingan, dengan tujuan membangun ekosistem inovasi sosial yang kreatif, berdaya saing, dan berkelanjutan.
Tahun ini Karang Taruna mengundang inovator dari lima kabupaten/kota di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk mengikuti proses seleksi yang ketat. Fokus utama penilaian adalah pada gagasan kreatif, pilar inovasi, dampak sosial, serta bentuk inovasi yang diusulkan. Dari 100 lebih aplikasi yang diajukan, 50 inovasi terbaik terpilih untuk masuk ke dalam katalog inovasi. Katalog ini akan menjadi basis data dan pintu bagi kolaborasi yang lebih luas di masa depan.
PLN Icon Plus yang diwakili General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Bagian Tengah Arif Rohmatin, turut berperan sebagai dewan juri untuk kompetisi inovasi tersebut bersama dengan dewan juri lainnya seperti GKR Hayu (Ketua Karang Taruna DIY), Ir. Srie Nurkyatwisiwi, MMA (Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY), Endang Patmintarsih, S.H., M.Si (Kepala Dinas Sosial DIY), Massageng Widagdhaprasana, S.I.P., MMktgComs (Creative Hub Fisipol UGM), Dr. Anik Widiastuti, M.Pd (Universitas Negeri Yogyakarta).
General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Bagian Tengah Arif Rohmatin menyampaikan bahwa PLN Icon Plus sebagai penyedia solusi konektivitas dan energi hijau, mendukung penuh inisiatif ini sebagai bentuk komitmen untuk memperkuat kolaborasi dan mendorong terciptanya solusi inovatif yang berdampak nyata bagi masyarakat.
Pekan Inovasi Sosial ini bukan hanya ajang pertemuan, tetapi juga ruang belajar dan kolaborasi bagi para pemangku kepentingan, dengan tujuan membangun ekosistem inovasi sosial yang kreatif, berdaya saing, dan berkelanjutan.
Tahun ini Karang Taruna mengundang inovator dari lima kabupaten/kota di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk mengikuti proses seleksi yang ketat. Fokus utama penilaian adalah pada gagasan kreatif, pilar inovasi, dampak sosial, serta bentuk inovasi yang diusulkan. Dari 100 lebih aplikasi yang diajukan, 50 inovasi terbaik terpilih untuk masuk ke dalam katalog inovasi. Katalog ini akan menjadi basis data dan pintu bagi kolaborasi yang lebih luas di masa depan.
PLN Icon Plus yang diwakili General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Bagian Tengah Arif Rohmatin, turut berperan sebagai dewan juri untuk kompetisi inovasi tersebut bersama dengan dewan juri lainnya seperti GKR Hayu (Ketua Karang Taruna DIY), Ir. Srie Nurkyatwisiwi, MMA (Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY), Endang Patmintarsih, S.H., M.Si (Kepala Dinas Sosial DIY), Massageng Widagdhaprasana, S.I.P., MMktgComs (Creative Hub Fisipol UGM), Dr. Anik Widiastuti, M.Pd (Universitas Negeri Yogyakarta).
General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Bagian Tengah Arif Rohmatin menyampaikan bahwa PLN Icon Plus sebagai penyedia solusi konektivitas dan energi hijau, mendukung penuh inisiatif ini sebagai bentuk komitmen untuk memperkuat kolaborasi dan mendorong terciptanya solusi inovatif yang berdampak nyata bagi masyarakat.