Banda Aceh (ANTARA) - Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana optimistis peringkat Provinsi Jateng pada pergelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatra Utara 2024 bakal mengalami kenaikan.
"Alhamdulillah saat ini Jawa Tengah berada di peringkat keenam, di bawah tuan rumah Sumatra Utara dan Aceh," kata Nana, dalam pernyataan yang diterima di Banda Aceh, Jumat.
Hingga Jumat (13/9) siang, Jateng berada di peringkat enam klasemen medali PON Aceh-Sumatra Utara, dengan perolehan 19 emas, 23 perak, dan 45 perunggu.
Menurut dia, ajang olahraga tingkat nasional tersebut memang menjadi pertaruhan bagi para atlet di setiap provinsi untuk menunjukkan tajinya.
"Persaingan memang cukup ketat, pertandingan yang dilaksanakan ini betul-betul ketat," kata mantan Kapolda Metro Jaya itu.
Nana pun terus menggelorakan semangat para atlet yang masih bertanding agar mampu memperbaiki peringkat perolehan medali.
"Kami tetap yakin dan terus kami gelorakan semangat kejuangan kepada seluruh atlet Jawa Tengah," katanya.
Nana mengakui bahwa sejak dibuka secara resmi pada 9 September oleh Presiden RI Joko Widodo, perolehan medali Jateng memang cukup tersendat.
Meski demikian, dalam kurun waktu beberapa hari berikutnya perolehan medalinya terus mengalami peningkatan.
Nana optimistis Jateng mampu menaikkan klasemen hingga berakhirnya PON XXI Aceh-Sumut pada 20 September mendatang,
"Mereka berjuang demi nama baik Jawa Tengah. Kami harapkan semoga mampu minimal menaikkan peringkat," katanya.
Pada ajang PON XX Papua 2021, Jateng menduduki peringkat ke-6 dengan perolehan medali sebanyak 24 emas, 45 perak, dan 61 perunggu.
Saat itu, Jateng mengirim 441 atlet di 39 cabang olahraga yang dipertandingkan pada pesta olahraga empat tahunan tersebut.
Beberapa waktu lalu, Nana juga terbang langsung ke Aceh untuk menengok kontingen Jateng yang sedang bertanding di sejumlah cabang olahraga.
Bahkan, Nana juga sempat menjenguk dua atlet muaythai Jateng yang dirawat di RSUD dr Zainoel Abidin Aceh, akibat cedera saat bertanding.