Semarang (ANTARA) - Polisi memeriksa kejiwaan terhadap seorang perempuan terduga pelaku perusakan mobil di tempat parkir kantor KPU Kota Semarang di Jalan Pemuda, Kota Semarang, Jawa Tengah.
"Kondisi pelaku akan kami pastikan dulu melalui koordinasi dengan rumah sakit," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol.Irwan Anwar di Semarang, Senin
Ia menuturkan penyidik akan berkoordinasi dengan dokter untuk mengetahui kondisi mental pelaku.
Menurut dia, pihak keluarga juga menyampaikan jika pelaku memiliki gangguan kejiwaan yang dibuktikan dengan surat keterangan dari rumah sakit.
Meski demikian, kata dia, pemeriksaan terhadap.pelaku oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polrestabes Semarang tetap akan dilakukan untuk mengetahui motif perusakan.
Sebelumnya, 11 mobil yang terparkir di halaman parkir kantor KPU Kota Semarang di gedung Pandanaran di Jalan Pemuda Kota Semarang dirusak orang tak dikenal dengan cara dibaret.
Sebagian besar mobil yang diketahui dirusak pada Sabtu (9/12) tersebut merupakan mobil dinas milik KPU Kota Semarang.
Sementara sisanya merupakan mobil milik dinas lain yang kantornya satu gedung dengan KPU.
Polisi telah memeriksa rekaman CCTV dan mengidentifikasi satu.orang yang diduga sebagai pelaku.
Baca juga: Inilah terduga pelaku perusakan belasan mobil di parkiran KPU Kota Semarang
Berita Terkait
Polrestabes Semarang ungkap aliran dana judi daring ke gangster
Rabu, 23 Oktober 2024 16:30 Wib
Polrestabes Semarang pastikan pidana kenakalan remaja lebihi kewajaran
Jumat, 4 Oktober 2024 15:59 Wib
Polisi akan periksa pemilik gedung lokasi Kasino di Kota Semarang
Senin, 23 September 2024 15:26 Wib
Polisi tangkap laki-laki pelaku penusukan pendeta di Kota Semarang
Senin, 23 September 2024 14:05 Wib
Wali Kota : Atasi gangster tak sebatas pencegahan
Sabtu, 21 September 2024 5:22 Wib
Tawuran antargangster di Semarang satu tewas
Jumat, 23 Agustus 2024 13:25 Wib
Kasus kematian mahasiswi Kedokteran Undip, ini perkembangan terbaru
Jumat, 16 Agustus 2024 21:49 Wib
Kemenkes - Polrestabes Semarang koordinasi soal kematian mahasiswi Undip
Jumat, 16 Agustus 2024 18:44 Wib