Magelang (ANTARA) - Wakil Wali Kota Magelang M. Mansyur mengapresiasi kegiatan keagamaan bagi siswa yang diselenggarakan SMPN 2 Kota Magelang, tidak hanya bagi siswa beragama Islam, tetapi juga siswa Kristen, Katolik, dan agama lainnya.
Berkat kegiatan itu pula, sekolah di Jalan Piere Tendean Kota Magelang itu mendapat predikat SMP Religius.
"Saya berikan penghargaan setinggi-tinggi untuk SMPN 2 yang sudah jadi SMP Religius. Semoga siswa SMPN 2 kelak menjadi generasi penerus yang berakhlakul karimah," kata Mansyur saat membuka Gema Taman Santri Ramadan 1443 H di aula SMPN 2 Kota Magelang, Selasa.
Menurut dia dari sekolah religius ini diharapkan iman dan takwa pelajar meningkat, memiliki pengetahuan yang luas dan luwes, serta kerukunan kehidupan beragama yang mantab.
"Harapannya akan lahir generasi yang toleran, saling menghormati perbedaan," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Mansyur juga mengingatkan saat ini banyak tantangan yang harus dihadapi, mulai dari adanya revolusi informasi, digitalisasi, hingga masuknya budaya asing yang tidak cocok dengan budaya lokal atau Pancasila.
Baca juga: Peringatan hari jadi Kota Magelang secara sederhana
Baca juga: Pemuda Milenial Kabupaten Magelang bagi 1.000 takjil
Jika tidak dibendung dengan baik, hal itu akan mempengaruhi perilaku remaja, maraknya kekerasan, narkoba, kenakalan remaja dan sebagainya.
"Budaya-budaya yang apik (baik) ditiru, kalau olo (jelek) tinggal pergi," kata Mansyur.
Kepala SMPN 2 Kota Magelang Fatin Mahdalina menerangkan tahun ini SMPN 2 Kota Magelang menggelar Gema Taman Santri Ramadan 1443 H yang diikuti oleh seluruh siswa kelas 7 dan 8, yang dibagi menjadi 2 kelompok pada 12-13 April 2022.
"Rangkaian kegiatan meliputi Spero (SMP 2) bershalawat, Spero khatam baca Al Quran, Spero khatam menulis Al Quran, Spero bertilawah, Spero berzakat dan Spero gerakan one day one juz (ODOJ)," terang Fatin.
Sedangkan untuk siswa non muslim, pada waktu yang sama mereka mengikuti kegiatan pendalaman iman. Agendanya meliputi mendesain kelas nuansa paskah, mewarnai telur paskah, nonton bareng film rohani dan sebagainya.
Menurut Fatin, kegiatan keagamaan SMPN 2 merupakan komitmennya untuk mempersiapkan generasi masa depan yang memiliki profil berakhlakul karimah dan Pancasila.
"Sekolah religius ini sejalan dengan program Kota Magelang religius (Programis) dan Prima-Religius (Program Pelajar Magelang-Religius) yang digagas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang," katanya.
Berita Terkait
Gibran kembali berkantor setelah penetapan wakil presiden terpilih
Kamis, 25 April 2024 16:26 Wib
Semifinal Liga Europa 2023/24 tanpa wakil Inggris
Jumat, 19 April 2024 8:39 Wib
Wakil Ketua DPRD Jateng meninggal dunia diduga DBD
Senin, 15 April 2024 20:56 Wib
380 anak yatim dan duafa di Kabupaten Demak peroleh santunan
Rabu, 3 April 2024 22:30 Wib
Pilwakot Semarang, PDI Perjuangan sebut tidak akan egois
Selasa, 2 April 2024 22:50 Wib
Gibran tetap berkantor setelah KPU tetapkan presiden-wakil presiden
Kamis, 21 Maret 2024 11:35 Wib
Pilkada Jateng, Diah Warih tak mau jemawa unggul sementara survei bursa
Kamis, 14 Maret 2024 11:38 Wib
Wakil Wali Kota Surakarta: Penanganan stunting dimulai dari keluarga
Senin, 4 Maret 2024 14:13 Wib