Karyawan di KITB prioritaskan tenaga kerja lokal
Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menyatakan komitmen untuk memprioritaskan calon tenaga kerja lokal bekerja di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB).
Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki pada acara diskusi bersama dengan pengusaha dan pekerja di Batang, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya merasa bangga dengan kondisi kebersamaan antara pengusaha dengan para pekerja yang dapat menjaga situasi yang kondusif.
"Oleh karena itu, kami berpesan kepada pemilik perusahaan agar memprioritaskan tenaga kerja lokal agar dapat bekerja. Situasi kondusif tersebut, terlihat adanya kebersamaan maupun komunikasi yang baik dalam rangka menyambut Hari Buruh ini," katanya.
Menurut dia, jalinan komunikasi antara Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) dengan para pekerja itu penting dalam upaya meningkatkan produktivitas perusahaan dan kesejahteraan mereka.
Karena itu, kata dia, Serikat Pekerja Seluruh Indonesia sebagai wakil pekerja di perusahaan jika ada masalah agar disampaikan pada perusahaan maupun ke pemerintah agar aktivitas industri tetap berjalan dengan baik.
Lani Dwi Rejeki mengatakan, Pemkab Batang akan terus berusaha mengusulkan kenaikan upah minum kabupaten (UMK) setiap tahun dengan banyak berdirinya perusahaan di daerah itu.
"Akan tetapi, tentunya usulan kenaikan upah minimum kabupaten tersebut akan sesuai koridornya yaitu harus ada kesepakatan bersama," katanya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Batang Rahmat Nurul Fadilah mengatakan sejak Januari hingga 1 Mei 2024 kebersamaan para pekerja dengan perusahaan masih terjalin dengan baik.
"Belum ada laporan pekerja dengan perusahaan yang bermasalah. Kami pun berupaya melakukan komunikasi yang baik sebagai mediator antara perusahaan dengan buruh," katanya.
Perwakilan Apindo Kabupaten Batang Sucipto Adi menyatakan apresiasi kepada para pekerja dalam menyambut Hari Buruh Internasional 2024 dengan tetap menjaga situasi yang kondusif.
"Kami mengapresiasi dengan adanya acara peringatan Hari Buruh Internasional yang diisi dengan acara diskusi bertajuk 'May Day si Terampil Day' dengan kondisi kebersamaan yang baik ini," katanya.
Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki pada acara diskusi bersama dengan pengusaha dan pekerja di Batang, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya merasa bangga dengan kondisi kebersamaan antara pengusaha dengan para pekerja yang dapat menjaga situasi yang kondusif.
"Oleh karena itu, kami berpesan kepada pemilik perusahaan agar memprioritaskan tenaga kerja lokal agar dapat bekerja. Situasi kondusif tersebut, terlihat adanya kebersamaan maupun komunikasi yang baik dalam rangka menyambut Hari Buruh ini," katanya.
Menurut dia, jalinan komunikasi antara Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) dengan para pekerja itu penting dalam upaya meningkatkan produktivitas perusahaan dan kesejahteraan mereka.
Karena itu, kata dia, Serikat Pekerja Seluruh Indonesia sebagai wakil pekerja di perusahaan jika ada masalah agar disampaikan pada perusahaan maupun ke pemerintah agar aktivitas industri tetap berjalan dengan baik.
Lani Dwi Rejeki mengatakan, Pemkab Batang akan terus berusaha mengusulkan kenaikan upah minum kabupaten (UMK) setiap tahun dengan banyak berdirinya perusahaan di daerah itu.
"Akan tetapi, tentunya usulan kenaikan upah minimum kabupaten tersebut akan sesuai koridornya yaitu harus ada kesepakatan bersama," katanya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Batang Rahmat Nurul Fadilah mengatakan sejak Januari hingga 1 Mei 2024 kebersamaan para pekerja dengan perusahaan masih terjalin dengan baik.
"Belum ada laporan pekerja dengan perusahaan yang bermasalah. Kami pun berupaya melakukan komunikasi yang baik sebagai mediator antara perusahaan dengan buruh," katanya.
Perwakilan Apindo Kabupaten Batang Sucipto Adi menyatakan apresiasi kepada para pekerja dalam menyambut Hari Buruh Internasional 2024 dengan tetap menjaga situasi yang kondusif.
"Kami mengapresiasi dengan adanya acara peringatan Hari Buruh Internasional yang diisi dengan acara diskusi bertajuk 'May Day si Terampil Day' dengan kondisi kebersamaan yang baik ini," katanya.