Semarang (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polda Jawa Tengah menyebut persediaan minyak goreng untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di provinsi ini masih mencukupi.
Kepala Subdirektorat Industri Perdagangan dan Investasi Ditkrimsus Polda Jawa Tengah AKBP Rosyid Hartanto dalam siaran pers di Semarang, Sabtu, mengatakan pengecekan tentang persediaan minyak goreng sudah dilakukan di 150 titik di provinsi ini.
Dari hasil pengecekan, kata dia, diketahui jumlah kebutuhan harian masyarakat mencapai 41.492 liter, sedangkan persediaan minyak goreng di pasaran mencapai 47.229 liter.
Dalam pengecekan, menurut dia, Satgas Pangan mendapati penumpukan stok minyak goreng di sejumlah depo dan gudang di wilayah Kabupaten Pekalongan.
Ia menjelaskan Satgas Pangan Polres Pekalongan sudah diminta untuk menyampaikan laporan tentang temuan stok yang menumpuk dengan alasan pemilik minyak goreng tidak mau rugi karena membeli komoditas tersebut dengan harga lama.
Selain penumpukan stok, kata dia, Satgas Pangan Polda Jateng mendapati banyak toko modern yang tidak menjual minyak goreng karena kehabisan persediaan.
Dari keterangan yang diperoleh, menurut dia, kekosongan stok tersebut diakibatkan oleh belum datangnya pengiriman dari distributor.
Berdasarkan pemantauan Satgas Pangan Polda Jawa Tengah tersebut, ia menyebut ketersediaan minyak goreng di wilayah ini masih mencukupi.
Berita Terkait
Menkominfo: Perang lawan judi online untuk selamatkan rakyat
Selasa, 23 April 2024 10:22 Wib
Gibran minta masyarakat lapor jika ada kasus judi online
Senin, 22 April 2024 16:03 Wib
Petinggi Pertamina Patra Niaga tinjau layanan Satgas RAFI 2024 di Surakarta
Senin, 8 April 2024 21:50 Wib
Pastikan kesiapan dukung Satgas Rafi, Direktur Operasi KPI kunjungi Kilang Cilacap
Sabtu, 30 Maret 2024 15:56 Wib
Pertamina pastikan gas cukup, Satgas RAFI 2024 pun siap
Kamis, 28 Maret 2024 16:24 Wib
Satgas Pangan pantau ketersediaan beras di Kabupaten Temanggung
Selasa, 27 Februari 2024 17:56 Wib
Bareskrim Polri limpahkan tersangka judi bola SBOTOP ke Kejaksaan
Kamis, 22 Februari 2024 9:02 Wib
Konsumsi bahan bakar di Solo Raya selama masa pemilu naik
Rabu, 21 Februari 2024 8:33 Wib