Semarang (ANTARA) - Kota Semarang kembali dilanda banjir setelah diguyur hujan lebat selama lebih kurang 3 jam, Selasa (23/2).
Dua pekan lalu, Ibu Kota Jawa Tengah juga dilanda banjir, bahkan menyebabkan ratusan warga mengungsi akibat rumah warga terendam banjir dengan ketinggian puluhan sentimeter.
Hujat lebat pada Selasa siang hingga petang tersebut menyebabkan puluhan titik banjir di Ibu Kota Jawa Tengah tersebut.
Sekretaris BPBD Kota Semarang Sumarsono mengatakan ketinggian air bervariasi antara 25 hingga 75 cm.
Menurut dia, sejumlah wilayah yang tergenang, antara lain, Jalan Raya Kaligawe, Jalan Arteri Yos Sudarso, Jalan Pemuda, Jalan Imam Bonjol, kawasan Semarang Indah, kawasan Simpang Lima Semarang, serta simpang Jalan Supriyadi.
Selain itu, kata dia, hujan deras juga menyebabkan talut di daerah Lempongsari, Kecamataan Gajah Mungkur, Kota Semarang, sepanjang 15 meter longsor.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," katanya.
Hujan lebat mengguyur Kota Semarang sejak pukul 14.00 hingga 17.00 WIB.
BMKG sendiri sudah memberikan peringatan tentang cuaca ekstrem berupa hujan lebat.
Beberapa waktu lalu Kota Semarang juga direndam banjir di sejumlah titik yang menyebabkan sejumlah jalan rusak.
Pemerintah Kota Semarang segera memperbaiki jalan rusak tersebut, namun sebelum tuntas, Selasa sore kota ini kembali direndam banjir akibat hujan lebat.
Baca juga: Kompleks Kantor Gubernur Jateng terendam
Baca juga: Simpang Lima Semarang tergenang banjir