Semarang (ANTARA) - Hujan lebat yang mengguyur Kota Semarang pada Selasa sore, membuat kawasan Simpang Lima Semarang tergenang air dengan ketinggian hingga 50 cm.
Arus kendaraan dari dan yang akan menuju pusat Kota Semarang itu terpaksa dialihkan ke jalan lain.
Sejumlah sepeda motor mogok akibat nekat menerjang genangan air tersebut.
Baca juga: KAI Purwokerto membatalkan perjalanan sejumlah KA tujuan Jakarta
Polisi lalu lintas mengalihkan kendaraan yang akan menuju kawasan Simpang Lima tersebut.
"Tinggi air sudah sama dengan trotoar, sampai sekitar 50 cm," kata salah seorang petugas yang mengatur lalu lintas di seputaran bundaran Jalan Pahlawan Semarang itu.
Menurut dia, air mulai naik sekitar pukul 16.00 WIB.
Ia menambahkan hanya kendaraan besar dan tinggi yang berani melintas di kawasan Simpang Lima tersebut.
"Biasanya hanya sebentar, air cepat surut," ujarnya.
Hujan deras juga menyebabkan genangan di sejumlah titik di Kota Semarang, seperti Jalan Thamrin, Jalan Simongan di sekitar Kelenteng Sam Po Kong Semarang.
Baca juga: Banjir, KA dari Semarang tujuan Jakarta dibatalkan
Baca juga: Delapan pompa sedot banjir yang genangi sawah di Kudus
Berita Terkait
Pemda alokasikan Rp3,8 miliar bangun drainase dan trotoar Jalan Sunan Kudus
Selasa, 23 April 2024 14:49 Wib
BPJS Ketenagakerjaan peduli korban banjir di Demak
Selasa, 23 April 2024 10:10 Wib
Cerita Luffi, Srikandi PLN yang terjun tangani banjir di Kudus
Senin, 22 April 2024 13:46 Wib
Dua rumah warga di Temanggung rusak diterjang banjir
Senin, 22 April 2024 13:02 Wib
Pemkot Semarang akan membuat rencana program drainase atasi banjir
Minggu, 21 April 2024 6:11 Wib
H-1 Lebaran, berikut prakiraan cuaca di Jawa Tengah dan Semarang
Selasa, 9 April 2024 7:13 Wib
Sekar Bank Jateng salurkan bantuan ke warga terdampak banjir di Pati, Kudus, dan Demak
Senin, 8 April 2024 15:52 Wib
Banjir di Jalan Kaligawe Semarang sudah mulai surut
Sabtu, 6 April 2024 17:01 Wib