Solo (ANTARA) - Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mendorong peningkatan mutu pendidikan usai penetapan kampus tersebut sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH).
"Semangat PTN BH tidak hanya prestasi nasional, tetapi juga punya akreditasi internasional. Sekali lagi saya katakan bahwa akreditasi menjadi penting bagi UNS," kata Rektor UNS Jamal Wiwoho di Solo, Senin.
Ia mengatakan salah satunya adalah program studi yang hingga saat ini masih menyandang akreditasi B ditargetkan bisa naik menjadi akreditasi A dan prodi yang sudah dua kali terakreditasi A harus bisa meraih akreditasi internasional.
Baca juga: PT harus buktikan mampu lahirkan lulusan berkompeten
Rektor mengatakan sesuai dengan arahan Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) RI, yaitu pada 2021 akan ada lompatan besar dalam peningkatan mutu PTN.
"Lompatan yang dimaksud adalah terbukanya kesempatan bagi Perguruan Tinggi Negeri Satuan Kerja (PTN Satker) untuk berakselerasi menjadi PTN BH. Bahkan, menurut Sesditjen Dikti pada 2021 akan ada 10 PTN BH baru. Oleh karena itu, apa yang kita canangkan dalam akreditasi A harus bisa langsung ke akreditasi atau sertifikasi nasional," katanya.
Terkait hal tersebut, ia meminta jajaran pimpinan universitas, dekanat, dan tendik UNS untuk meningkatkan mutu, kedisiplinan, integritas, dan mengutamakan kepentingan institusi daripada kepentingan pribadi dalam bekerja.
"Saya sangat berharap konsentrasi ke UNS. Saya tegaskan, tidak boleh ada pimpinan yang mengutamakan (kepentingan) di luar," katanya.
Sementara itu, UNS ditetapkan sebagai PTN BH melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 56 Tahun 2020.
"Yang pasti dengan penetapan ini sudah seharusnya UNS menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan, salah satunya mendorong prodi untuk membenahi diri dan berakselerasi agar masuk dalam akreditasi internasional," katanya.
Baca juga: UNS eksplorasi nilai tambah tumbuhan janggelan khas Wonogiri
Baca juga: Tim PKM UNS tawarkan obat hipertensi berbentuk jelly