Semarang (ANTARA) - Mahasiswa Prgoram Studi (Prodi) Teknologi Rekayasa Konstruksi Perkapalan (TRKP) Sekolah Vokasi Universitas Diponegioro (SV Undip) menjalani magang untuk belajar industri perkapalan di PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (DKB) Persero Jakarta Galangan 2.
Mahasiswa Prodi TRKP Sekolah Vokasi Undip yang melakukan magang industri tersebut adalah Dewi, Zalfa, Andre, dan Frans yang merupakan angkatan 2023. Mereka telah melakukan magang di PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero) selama satu bulan yang telah dilakukan dari 14 Januari 2025 sampai 14 Februari 2025.
Prodi TRKP SV Undip yang diketuai Dr. Mohd. Ridwan, S.T., M.T ini mendorong mahasiswanya untuk bersinergi dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI), salah satunya lewat kegiatan magang. Pasalnya hal ini sangat penting untuk menimba ilmu sebagai bekal saat lulus nanti, sehingga siap memasuki pangsa kerja.
Sementara itu, Dewi mengatakan, untuk magang di DKB ini ditempatkan di berbagai divisi. Pada minggu pertama itu pihaknyavditempatkan di bagian konstruksi, minggu kedua ditempatkan di bagian QHSE (Quality, Health, Safety, and Environment), dan minggu ketiga dan keempat di bagian pemasaran.
Andre menambahkan, untuk minggu pertama mempelajari konstruksi seperti bagaimana membuat kapal baru. Mahasiswa dijelaskan bagaimana awal pembuatan kapal dan dikenalkan dengan berbagai mesin-mesinnya, lalu bagaimana kapal saat mau docking Mahasiswa mendapatkan pemahaman yang lebih dalam mengenai industri galangan kapal, mulai dari proses pembuatan kapal, perbaikan kapal, hingga layanan dok lainnya.
Frans mengatakan, jika industri ini memiliki dinamika yang sangat kompleks dan melibatkan berbagai aspek, seperti teknik, bisnis, regulasi, hingga hubungan dengan pelanggan.
''Kami berharap ilmu dan pengalaman yang didapat selama magang ini dapat menjadi bekal yang berguna dalam dunia kerja, khususnya di bidang industri perkapalan. Selain itu, saya berharap dapat lebih memahami dinamika bisnis maritim dan memperluas koneksi profesional. Salah satu hal menarik dari pengalaman magang ini adalah bagaimana teori yang telah kami pelajari di bangku kuliah dapat diterapkan dalam kondisi nyata di industri,'' jelas Frans.
Sementara itu Zalfa mengatakan, jika pengalaman magang ini membuka wawasan peserta magang, bahwa dunia industri tidak hanya tentang teori, tetapi juga tentang bagaimana teori tersebut diterapkan secara efektif untuk mencapai tujuan bisnis dan operasional perusahaan.
Magang di PT Dok Kodja Bahari merupakan pengalaman berharga bagi mahasiswa. Kami mendapatkan banyak pelajaran baru, bertemu dengan para profesional di bidangnya, serta belajar bekerja dalam tim di lingkungan industri. Mahasiswa mendapatkan gambaran nyata tentang bagaimana dunia industri bekerja, terutama dalam hal pemasaran dan strategi bisnis di sektor perkapalan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero) yang telah memberikan kami kesempatan untuk belajar dan berkembang selama magang ini. Semoga ilmu dan pengalaman yang kami peroleh dapat menjadi bekal yang bermanfaat bagi kami di masa depan,” ujar Zalfa. ***