Bogor (ANTARA) - Petugas kebersihan kereta rel listrik (KRL), Mujenih, menemukan uang senilai Rp500 juta dalam kantong plastik yang sebelumnya dikira tumpukan sampah tergeletak di gerbong kereta saat parkir di Stasiun Bogor Jawa Barat.
"Di gerbong tiga dari belakang, ada di bawah kursi prioritas. Sempat ditendang-tendang, dikira itu sampah," ungkap Mujenih saat dihubungi Antara di Bogor, Kamis.
Pria 30 tahun itu menerangkan penemuan setumpuk uang pecahan Rp100 ribu itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, saat ia mengepel lantai KRL jurusan Jakarta-Bogor yang baru saja tiba di Stasiun Bogor.
Baca juga: BEM UNS: Orang Jujur Itu Pahlawan
Menurutnya, sebelum mengetahui kantong plastik itu berisi uang, tak satu pun penumpang KRL yang lalu lalang menaruh perhatian, bahkan beberapa di antaranya sempat menendang-nendang bungkusan tersebut lantaran mengira berisi sampah.
"Awalnya saya lagi kerja, terus kata keamanannya ada bungkusan, sampah atau apa ya, saya buka berdua sama dia. Pas lihat, saya langsung kembalikan saja ke PS (passanger service) Stasiun Bogor," terang pria yang sudah tiga tahun bekerja di PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) itu.
Pria yang berdomisili di Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor itu mengaku tak kaget ketika menemukan uang Rp500 juta karena menurutnya uang tersebut merupakan hak orang lain yang harus dikembalikan.
Setelah dia menyerahkan setumpuk uang dalam plastik hitam ke PS Stasiun Bogor, selang 10 menit pemiliknya yang merupakan laki-laki paruh baya, langsung datang mengambilnya.
"Dia turun dari jalur lima, sempat nyariin di jalur empat. Sekitar 10 menit diserahkan ke PS, dia datang langsung," terang Mujeni.
Berita Terkait
Siswi SMKN 3 Semarang yang hilang saat mendaki Gunung Slamet sudah ditemukan
Rabu, 9 Oktober 2024 5:30 Wib
Kompolnas ungkap hasil supervisi kasus penemuan tujuh jasad di Kali Bekasi
Rabu, 25 September 2024 16:50 Wib
Sejarah Kabupaten Batang perlu diluruskan, pemkab usulkan bentuk tim
Jumat, 16 Agustus 2024 6:50 Wib
Kasus penemuan mayat mengapung di Sungai Sambong Batang terungkap
Rabu, 26 Juni 2024 13:10 Wib
BRIN ekskavasi Candi Bata di lahan KIT Batang
Senin, 24 Juni 2024 20:23 Wib
Pemilik laundry dititipi bayi, orang tua minta tolong jagakan
Senin, 6 Mei 2024 14:25 Wib
Jasad Suparno dua hari di kamar mandi RM Pondok Kopi
Selasa, 23 April 2024 17:05 Wib
Dosen UIN Surakarta tewas diduga dibunuh
Kamis, 24 Agustus 2023 23:33 Wib