Jakarta (ANTARA) - Mengisi waktu luang dengan merangkai kertas menjadi sebuah kerajinan diyakini dapat meredam stres.
Kalangan yang hobi berkerajinan kertas menilai bahwa kegiatan itu layaknya sebuah terapi, karena dapat melatih kesabaran.
"Senang saja bikin begini dan melatih kesabaran. Menghilangkan stres juga setelah bekerja," kata Dona Gloria (39), seorang karyawan swasta ketika ditemui di Bentara Budaya, Jakarta saat Workshop Paper Craft bertajuk "Cerita Kertas", Kamis.
Berbeda dengan Dona, salah seorang ibu rumah tangga, Dian Singgih (52) mengatakan kerajinan kertas adalah kegiatan yang menyenangkan dan melatih kesabaran.
"Buat beginian itu salah satu meditasi. Pas ngerjain ini jadi bikin fokus," kata Dian.
Sementara itu, menurut penggagas seni kertas Kertase, Agus Winarto mengatakan kerajinan kertas dapat menghilangkan stres bagi orang yang memang sudah hobi melakukan kerajinan kertas.
"Penghilang stres iya kalau bagi orang yang hobi. Bagi orang yang tidak hobi malah bikin stres ya," katanya.
Lebih lanjut, Agus juga menjelaskan bahwa membuat kerajinan kertas lebih dari sekadar menghilangkan stres, tetapi bisa merekatkan hubungan keluarga.
"Ada orang sudah menikah tapi tidak tahu kesukaan istri apa, suka suami apa. Dari situ saya menuntun mereka untuk tahu pasangan kamu sukanya apa," ucapnya.
Sebanyak puluhan peserta mengikuti pelatihan membuat kerajinan kertas di Bentara Budaya, Jakarta. Para peserta belajar membuat boneka kertas yang langsung dibimbing oleh Agus Winarto.
"Kerajinan kertas yang saya adakan selalu membuat orang senang karena saya tidak melihat hasil bagus atau gimana. Yang penting menyenangkan dalam prosesnya," tutur Agus.
(Penulis: Peserta Susdape XIX/Shofi Ayudiana)