Semarang (AntaranewsAJateng) - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengapresiasi inovasi di bidang pelayanan publik yang dilakukan Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Soedjarwadi, Kabupaten Klaten, sebagai bentuk pengembangan dari kebijakan pelayanan yang cepat, mudah, dan murah bagi masyarakat.
"Inovasi yang disebut 'Si Terpa Daya Jiwa' tidak hanya mengobati pasien gangguan jiwa dengan memberikan rehabilitasi dan fasilitas psikososial, namun juga memberikan pelatihan keterampilan bagi pasien, pelatihan, dan menyalurkan hasil produksinya agar mempunyai nilai ekonomi untuk kemandirian pasien," kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Semarang, Jumat.
Menurut dia, inovasi tersebut dapat mengubah paradigma masyarakat di mana pasien gangguan jiwa setelah diobati di rumah sakit bukan berarti langsung selesai, tapi memerlukan intervensi dengan memberikan mereka keterampilan dan keterampilan dengan nilai ekonomi tinggi sehingga mereka lebih mandiri setelah kembali di masyarakat.
"Selain itu, inovasi tersebut juga bisa membantu pengentasan kemiskinan karena sebagian besar pasien gangguan jiwa rata-rata dari golongan keluarga tidak mampu," ujarnya.
Orang nomor satu di Provinsi Jateng itu juga mengapresiasi metode penganggaran RSJD Soedjarwadi dalam membiayai inovasi tersebut yakni dengan iuran Rp5.000 per orang oleh seluruh pegawai RSJD.
Ganjar menilai iuran yang dilakukan pegawai RSJD itu memiliki nilai kejawaan yang sangat tinggi, yakni toleransi, "tepo seliro", empati, hingga gotong royong.
Politikus PDI Perjuangan itu bahkan akan mendorong inovasi RSJD Soedjarwadi menjadi sebuah kebijakan publik yang diterapkan di RSJD-RSJD lain yang kewenangannya berada di bawah Pemprov Jawa Tengah.
Apalagi, kata Ganjar, masih banyak orang dengan gangguan jiwa yang perlu dibantu untuk bisa mandiri dan mampu membiayai hidupnya sendiri, seperti di Kabupaten Wonogiri, Wonosobo, dan Pati.
"Kita akan perbaiki, jika itu memungkinkan ini memang akan kita tarik untuk jadi kebijakan publik," katanya.
Berita Terkait
Longsor ancam tujuh rumah warga di Temanggung
Rabu, 24 April 2024 13:11 Wib
Kinerja bagus Timnas U-23, Gibran langsung bidik peluang tuan rumah Piala Dunia
Selasa, 23 April 2024 15:08 Wib
Maksimalkan akses layanan kesehatan, BPJS Kesehatan dan Dinas Kesehatan hitung kecukupan Faskes
Selasa, 23 April 2024 14:30 Wib
Pemkot Pekalongan bersiap jadi tuan rumah Liga 3 Nasional
Selasa, 23 April 2024 6:55 Wib
Dua rumah warga di Temanggung rusak diterjang banjir
Senin, 22 April 2024 13:02 Wib
Tiga desa di Kabupaten Jepara dilanda puting beliung
Minggu, 21 April 2024 19:35 Wib
Swasta ambil bagian pembangunan rumah layak huni di Jateng
Kamis, 18 April 2024 9:42 Wib
Balon udara jatuh di Mungkid
Jumat, 12 April 2024 18:33 Wib