Solo (Antaranews Jateng) - Kinerja pengiriman barang melalui maskapai penerbangan Garuda Indonesia pada periode pertama tahun ini meningkat dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
"Pertumbuhan kurang lebih 26 persen pada periode tersebut," kata General Manager Garuda Indonesia Branch Office Surakarta Hendrawan di Solo, Selasa.
Ia mengatakan saat ini pengiriman barang melalui Garuda Indonesia perharinya sekitar 4-5 ton untuk lima kali penerbangan ke Jakarta.
"Pertumbuhan ini menandakan bahwa peluang bisnis kargo di Solo sangat bagus. Yang jelas perkembangan bisnis di Solo merupakan dampak dari perekonomian yang membaik termasuk nasional," katanya.
Ia mengatakan membaiknya kondisi ekonomi tersebut secara bisnis mendongkrak pengiriman barang antardaerah.
"Kami ada jaringan travel agen untuk kargo, ini sama dengan penumpang. Dari rata-rata yang ada menunjukkan pertumbuhan cukup signifikan. Salah satu yang mendongkrak adalah menggeliatnya bisnis 'online'," katanya.
Ia mengatakan sejauh ini kontribusi pengiriman paling besar dari general kargo salah satunya melalui penjualan "online" tersebut. Menurut dia, kontribusi dari sektor ini mencapai sekitar 30 persen, baru kemudian disusul dengan komoditas tertentu seperti buah-buahan.
Sementara itu, ia memastikan pada jelang Lebaran akan kembali terjadi kenaikan volume barang yang dikirim melalui Garuda Indonesia.
"Paling tidak kenaikannya sekitar 15 persen. Nanti kalau sudah memasuki Ramadhan, kenaikannya akan mulai terasa," katanya.
Berita Terkait
Waktu Pendaftaran PLN Journalist Award 2024 diperpanjang
Kamis, 31 Oktober 2024 21:42 Wib
Kasus pengiriman anjing untuk konsumsi terungkap di Banyumas
Senin, 28 Oktober 2024 13:36 Wib
Polres Pemalang kirim bantuan air bersih hingga ke rumah warga
Kamis, 5 September 2024 16:42 Wib
Polda Jateng gagalkan pengiriman belasan kilogram sabu asal Kalbar
Selasa, 27 Agustus 2024 11:12 Wib
Bea Cukai Semarang cegah pengiriman 12 kontainer pakaian bekas impor
Rabu, 21 Agustus 2024 12:50 Wib
Bea Cukai Kudus gagalkan pengiriman 176.800 batang rokok ilegal di Jepara
Rabu, 10 Juli 2024 21:15 Wib
Polisi gagalkan pengiriman 3 kg Sabu-sabu dari Kota Semarang
Senin, 20 Mei 2024 16:38 Wib
Pengiriman rokok ilegal dari luar Jawa menuju Jepara terungkap
Sabtu, 18 Mei 2024 3:01 Wib