Bandung, ANTARA JATENG - Seorang wartawan SCTV tewas setelah tertabrak
sepeda motor di Jalan Raya Ciledug, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten
Garut, Jawa Barat, Rabu (30/8) malam.
Kepala Sub Bagian Humas Polres Garut, AKP Ridwan Tampubolon kepada
wartawan, Kamis, mengatakan, korban Doni Martin (37) ,wartawan yang
bertugas di Garut, tertabrak sepeda motor saat menyeberang jalan.
"Doni tewas saat akan menyeberang jalan," kata Ridwan.
Ia menuturkan, hasil olah tempat kejadian perkara bahwa pengendara
sepeda motor, Hapip (22), diduga sedang mabuk saat melajukan
kendaraannya.
Pengendara, lanjut dia, diduga tidak mampu mengendalikan
kendaraannya saat berada di lokasi kejadian hingga akhirnya menabrak
korban.
"Infonya Doni akan mengambil uang di ATM BCA Ciledug, namun saat
akan menyeberang, tiba-tiba datang motor dengan kecepatan tinggi,"
katanya.
Polisi selanjutnya mengamankan pengendara berikut sepeda motornya untuk pemeriksaan hukum lebih lanjut.
Polisi juga melakukan tes urine terhadap pengendara sepeda motor
tersebut untuk memastikan ada pengaruh narkoba atau zat lainya saat
berkendara.
"Sampai kemarin malam masih dalam keadaan mabuk, nanti juga akan dilakukan tes urine," katanya.
Hapip, saat ditemui wartawan di Markas Polres Garut mengakui dalam keadaan mabuk saat mengendarai motor.
"Saya memang mabuk, tidak sengaja," katanya.
Ketua PWI Kabupaten Garut Aep Hendy menyampaikan turut berduka
cita kepada korban yang merupakan satu profesi sebagai wartawan.
Ia mendesak kepolisian untuk mengustut tuntas kasus kecelakaan lalu
lintas yang menimpa wartawan tersebut, apalagi pengendara diduga dalam
keadaan mabuk.
"Ini harus jadi peringatan buat kita semua, dan aparat berwenang
harus gencar merazia segala jenis minuman memabukan dan narkoba,"
katanya.
Sebelumnya korban sempat mendapatkan penanganan medis di rumah
sakit untuk selanjutnya dibawa ke rumah duka di Kampung Pasir Muncang,
Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogong Kidul.
Korban selanjutnya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum tidak jauh dari tempat tinggalnya, Kamis pagi.
Berita Terkait
Ketua PWI Jateng ajak jurnalis Kudus jadi wartawan berakhlak
Sabtu, 9 Maret 2024 18:41 Wib
Dirjen IKP Kemenkominfo tutup Festival Pers 2024 di Surakarta
Jumat, 1 Maret 2024 8:30 Wib
Lagi, PLN dan PWI Jateng berikan tali asih kepada janda wartawan
Sabtu, 10 Februari 2024 10:29 Wib
PWI Surakarta: Kemitraan penting untuk perkembangan pers
Jumat, 9 Februari 2024 16:26 Wib
Hadiri HPN di PWI Jateng, Mbak Ita apresiasi kerja wartawan
Jumat, 9 Februari 2024 15:37 Wib
Komite laporkan 67 wartawan tewas di Jalur Gaza
Sabtu, 2 Desember 2023 12:51 Wib
18 wartawan lulus UKW PWI Jateng
Jumat, 24 November 2023 21:56 Wib
PWI Banyumas salurkan bantuan air bersih bagi warga Panusupan
Selasa, 10 Oktober 2023 16:28 Wib