Tanjung Selor, ANTARA JATENG - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah Wika Bintang mengunjungi para transmigran asal Jateng yang berada di UPT Sepunggur, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, Kamis.
Setelah menempuh perjalanan dengan pesawat terbang yang dilanjutkan dengan kapal cepat selama beberapa jam akhirnya Kadisnakertrans Jateng dapat menyapa dan berbincang langsung dengan para transmigran asal daerahnya.
"Alhamdulilah beberapa transmigran yang diberangkatkan Oktober 2016, sudah ada yang bisa memanen padi dan sayuran yang ditanam di sekitar rumah, tapi ada juga yang masih belum apa-apa," katanya di sela kunjungan kerja di Tanjung Selor.
Khusus untuk transmigran yang masih bergantung sepenuhnya pada pemberian jatah hidup dari pemerintah itu, Wika meminta jajaran Pemkab Bulungan untuk mendorong agar bisa mandiri.
"Yang membahagiakan ternyata hasil panen sayuran seperti cabai, daun bawang, terong, singkong itu dibeli langsung oleh pedagang keliling dengan harga yang cukup bagus. Baru berjalan tujuh bulan tapi sudah panen itu luar biasa," ujarnya.
Para transmigran yang menanam cabai, bahkan pernah menjual hasil panennya dengan harga Rp140 ribu per kilogram.
Wika mengungkapkan, para transmigran di UPT Sepunggur mengeluhkan air pasang yang menggenangi lahan pertaniannya sehingga sedikit banyak mempengaruhi hasil panen.
Selain itu, kata dia, para transmigran juga mengharapkan aliran listrik dapat sepenuhnya di lokasi tempat tinggal masing-masing.
"Bersama dengan pemerintah pusat, kami akan berupaya mengatasi permasalahan yang dikeluhkan para transmigran," katanya.