Pedagang ayam di Pasar Hewan Kuripan Kota Pekalongan, Iliyas, Kamis, mengatakan anjloknya harga ayam tersebut sudah terjadi sejak sepekan terakhir karena stok unggas ini melimpah.
"Memang harga ayam sempat melonjak pasca-Lebaran. Akan tetapi, kini harga ayam anjlok karena pasokan melimpah," katanya.
Menurut dia, pembibitan ayam dari para peternak yang sudah dilakukan sejak sebelum Lebaran kini sudah memasuki masa panen sehingga stok melimpah.
Bagi pedagang, kata dia, turunnya harga ayam tidak terlalu berpengaruh terhadap pendapatan mereka tetapi justru hal itu menimbulkan kerugian relatif cukup besar pada peternak.
Ia mengatakan saat ini pasokan ayam yang relatif berlimpah tidak diimbangi dengan kenaikan permintaan daging ayam oleh masyarakat sehingga harga ayam diperkirakan akan berlangsung relatif cukup lama.
"Tingkat pembelian ayam oleh masyarakat kini masih terlihat seperti biasa sehingga diperkirakan rendahnya harga ayam boiler akan berlangsung sampai beberapa waktu ke depan," katanya.
Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan UMKM Kota Pekalongan, Supriono, mengaku harga ayam sempat naik karena pasokannya berkurang.
"Akan tetapi, kini harga ayam jenis broiler sudah turun karena pasokan melimpah," katanya.

