Semarang (ANTARA) - Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana mengajak kalangan generasi muda untuk menghormati jasa dan pengorbanan para pahlawan dalam mempertahankan Pancasila dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Ini sebagai perwujudan rasa penghormatan dan penghargaan kami selaku penerus bangsa atas segala upaya perjuangan para pahlawan yang telah gugur dalam melindungi Pancasila dan juga untuk meningkatkan sifat patriotisme dan nasionalisme," kata Nana Sudjana di Semarang, Selasa.
Hal tersebut disampaikan Nana usai memimpin upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tingkat Provinsi Jawa Tengah di halaman Kantor Gubernur Jateng, Semarang.
Menurut dia, Hari Kesaktian Pancasila menjadi momentum bagi generasi penerus bangsa untuk memberikan penghormatan kepada pahlawan yang gugur dalam peristiwa G30S/PKI karena melindungi dasar negara Pancasila.
Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila diikuti elemen masyarakat dari jajaran aparatur sipil negara (ASN), TNI, Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, pelajar, dan mahasiswa.
Pada upacara tersebut diberikan sejumlah penghargaan dan bantuan, yakni penghargaan kepada empat orang pelajar peraih medali emas pada ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN).
Mereka adalah Erica Berliana Gita Ayuningtyas (siswa SMP Kartika III-1 Semarang sebagai juara cabang lomba renang 100 meter dan 50 meter gaya bebas putri), Lionel Wijaya (siswa SMP Kristen Tri Tunggal Semarang untuk cabang lomba matematika), Muhammad Nafis Hidayatulllah (siswa SMA Negeri 3 Semarang cabang lomba biologi), dan Rasya Radhitya Rahman (siswa SMA Negeri 1 Semarang yang memenangkan cabang lomba geografi.)
"Penghargaan-penghargaan ini kita berikan bagi mereka yang berprestasi," kata mantan Kapolda Metro Jaya itu.
Nana berharap pemberian penghargaan tersebut menjadi motivasi para generasi muda untuk meningkatkan rasa nasionalisme.
Pada kesempatan itu, Nana juga memberikan bantuan kepada lima orang pelajar dari berbagai sekolah, terdiri atas tiga pelajar menerima bantuan unit pengumpul zakat (UPZ) beasiswa tuntas dan dua pelajar melalui bantuan UPZ bencana alam.
Bantuan juga diberikan untuk perbaikan masjid di SMK Negeri Jumantono Karanganyar, SMA Negeri 1 Patean Kendal, dan Pusat Layanan Peserta Didik Berkebutuhan Khusus Kota Semarang.
Selain itu, Pemprov Jateng juga menyerahkan penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada 30 orang ASN yang telah mengabdi selama 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun.
Baca juga: Usulan gelar pahlawan Kiai Asnawi tunggu Presiden