Telkom dan Pemkot Surakarta rawat infrastruktur telekomunikasi
Solo (ANTARA) - PT Telkom Solo bersinergi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta menggarap perawatan infrastruktur telekomunikasi di wilayah ini.
General Manager Telkom Wilayah Telekomunikasi (Witel) Solo Nanang Setyo Utomo di sela pemeriksaan jaringan di daerah Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat, mengatakan salah satu rencana yang akan dikerjakan secara serius, yakni perubahan jaringan kabel atas menjadi jaringan bawah tanah di sepanjang Jalan Slamet Riyadi Solo.
Menurut dia, upaya tersebut dilakukan, menyusul adanya rencana perubahan jaringan akibat keberadaan jaringan saat ini yang dianggap mulai kacau oleh Pemkot Surakarta.
"Kemarin kami dipanggil oleh Kominfo Kota Surakarta, hadir di situ Pak Wawali (Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa). Beliau sudah sangat tidak nyaman dengan kondisi jaringan yang sekarang, tiangnya seperti rumpun bambu," katanya lagi.
Oleh karena itu, katanya lagi, pihak Pemkot Surakarta meminta Telkom untuk membantu penertiban tersebut.
"Kami sedang diskusi untuk berusaha menurunkan kabel-kabel yang di atas, kemudian diturunkan lewat bawah tanah," katanya.
Menurut dia, saat ini rencana tersebut sedang dalam proses pembahasan dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Surakarta.
Dia menyebutkan, Jalan Slamet Riyadi dijadikan sebagai lokasi proyek percontohan karena strategis dan memiliki infrastruktur yang baik.
"Kemungkinan yang akan kami kerjakan di Slamet Riyadi, karena secara strategisnya bagus. Kemudian infrastruktur Telkom di situ juga sudah bagus," katanya pula.
Ia menjelaskan pada pengerjaan awal, proyek jaringan bawah tanah akan dilakukan per segmen dengan menyesuaikan jadwal pengerjaan. Oleh karena itu, pengerjaan akan dilakukan secara bertahap.
Pada kesempatan tersebut, pihaknya juga melakukan pengecekan proses perawatan dengan didampingi oleh AVP External Communication Telkom Sabri Rasyid.
Pengecekan tersebut dilakukan untuk melihat proses perawatan secara langsung dan berjalan sesuai prosedur yang ditetapkan.
Baca juga: Telkom antisipasi serangan siber selama Piala Dunia U-17
General Manager Telkom Wilayah Telekomunikasi (Witel) Solo Nanang Setyo Utomo di sela pemeriksaan jaringan di daerah Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat, mengatakan salah satu rencana yang akan dikerjakan secara serius, yakni perubahan jaringan kabel atas menjadi jaringan bawah tanah di sepanjang Jalan Slamet Riyadi Solo.
Menurut dia, upaya tersebut dilakukan, menyusul adanya rencana perubahan jaringan akibat keberadaan jaringan saat ini yang dianggap mulai kacau oleh Pemkot Surakarta.
"Kemarin kami dipanggil oleh Kominfo Kota Surakarta, hadir di situ Pak Wawali (Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa). Beliau sudah sangat tidak nyaman dengan kondisi jaringan yang sekarang, tiangnya seperti rumpun bambu," katanya lagi.
Oleh karena itu, katanya lagi, pihak Pemkot Surakarta meminta Telkom untuk membantu penertiban tersebut.
"Kami sedang diskusi untuk berusaha menurunkan kabel-kabel yang di atas, kemudian diturunkan lewat bawah tanah," katanya.
Menurut dia, saat ini rencana tersebut sedang dalam proses pembahasan dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Surakarta.
Dia menyebutkan, Jalan Slamet Riyadi dijadikan sebagai lokasi proyek percontohan karena strategis dan memiliki infrastruktur yang baik.
"Kemungkinan yang akan kami kerjakan di Slamet Riyadi, karena secara strategisnya bagus. Kemudian infrastruktur Telkom di situ juga sudah bagus," katanya pula.
Ia menjelaskan pada pengerjaan awal, proyek jaringan bawah tanah akan dilakukan per segmen dengan menyesuaikan jadwal pengerjaan. Oleh karena itu, pengerjaan akan dilakukan secara bertahap.
Pada kesempatan tersebut, pihaknya juga melakukan pengecekan proses perawatan dengan didampingi oleh AVP External Communication Telkom Sabri Rasyid.
Pengecekan tersebut dilakukan untuk melihat proses perawatan secara langsung dan berjalan sesuai prosedur yang ditetapkan.
Baca juga: Telkom antisipasi serangan siber selama Piala Dunia U-17