Magelang (ANTARA) - Para pendamping program Pemberdayaan Masyarakat Maju, Sehat, dan Bahagia (Rodanya Mas Bagia) dan pendamping UMKM untuk bersama-sama mengembangkan usaha dengan memanfaatkan ekosistem digital kata Wali Kota Magelang M Nur Aziz.
"Sekarang manfaatkan digital untuk menghasilkan uang. Usaha bersama, kalau sendiri capek, harus bareng-bareng dan harus tetap mencintai apa yang sudah dimulai," katanya di Magelang, Rabu.
Ia menyampaikan hal tersebut saat menjadi narasumber Pelatihan Kewirausahaan Bagi Pendamping Rodanya Mas Bagia dan Pendamping UMKM di Hotel Atria Magelang.
Menurut dia, pendamping program Rodanya Mas Bagia harus kreatif mengembangkan usaha sendiri sebagai bekal saat tidak lagi menjadi pendamping, terlebih lagi bagi pendamping UMKM. Pemkot Magelang pun memberikan fasilitas bagi mereka yang ingin belajar tentang pengembangan UMKM.
"Ada IKM Center bisa dipakai untuk belajar bersama, nggak bayar," katanya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Magelang Syaifullah mengatakan IKM Center bisa dimanfaatkan sebagai tempat untuk "coaching clinic" bersama dengan mentor-mentor berkompeten.
"Kita fasilitasi IKM Center, ada ruangan untuk coaching clinic silakan dipakai. Ada mentor yang akan membantu, mengembangkan bisnisnya," katanya.
Hal ini bertujuan tidak lain adalah untuk meningkatkan kesejahteraan pendamping program Rodanya Mas Bagia dan pendamping UMKM di bawah binaan Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMP4KB) dan Disperindag Kota Magelang.
"Goalnya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan para pelaku usaha dan pendamping Rodanya Mas Bagia, bagi dirinya maupun keluarganya," katanya.
Bagi pendamping UMKM, katanya memang perlu memiliki usaha sendiri, seperti berjualan kue, bunga dan lainnya sesuai dengan bidang masing-masing.
Berita Terkait
Iconnet Jateng perkuat kolaborasi dengan pelaku UMKM
Selasa, 26 November 2024 11:49 Wib
Pengolah makanan Boyolali olah cabai bernilai jual tinggi
Senin, 25 November 2024 13:19 Wib
Pemkot Pekalongan buka layanan sertifikat laik higiene untuk UMKM
Senin, 18 November 2024 21:19 Wib
Pelaku UMKM kuliner gunakan bawang merah pasta
Minggu, 17 November 2024 20:19 Wib
Netzme mudahkan UMKM gunakan transaksi nontunai
Jumat, 15 November 2024 21:51 Wib
YDBA ambil bagian pada ekosistem industri otomotif di Solo Raya
Selasa, 12 November 2024 0:03 Wib
Pasar Modal Indonesia gelar CMSE 2024: #AkuInvestorSaham
Jumat, 8 November 2024 11:04 Wib
Kantin sekolah di Kudus dilibatkan untuk penyediaan makan gratis
Rabu, 6 November 2024 20:56 Wib