Semarang (ANTARA) - Pemerintah Kota Semarang terus menambah jumlah tempat tidur untuk pasien COVID-19 melalui pembukaan sejumlah tempat karantina baru, menyusul kasus yang terus bertambah di Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah ini.
"Sedang dipersiapkan pembukaan 400 tempat tidur lagi pada minggu depan," kata Wali Kota Semarang Hendrar.Prihadi dalam siaran pers di Semarang, Minggu.
Dia menjelaskan tempat karantina baru akan dibuka di sejumlah titik, seperti asrama mahasiswa kampus UIN Semarang, gedung sebuah rumah sakit yang belum dioperasikan, serta gedung di kawasan Marina.
Penyiapan tempat-tempat karantina baru itu, lanjut dia, juga didukung dengan kesiapan tenaga kesehatan.
Ia memastikan sukarelawan tenaga kesehatan dan logistik tercukupi untuk tempat-tempat isolasi baru yang akan dibuka itu.
Ia mengharapkan angka kejadian COVID-19 dapat segera dikendalikan sehingga tidak perlu dibuka tempat-tempat karantina yang baru.
Hingga saat ini, tingkat ketersediaan tempat tidur di berbagai rumah sakit dan tempat karantina rata-rata sudah mencapai 80 persen.
Berdasarkan data di laman https://siagacorona.semarangkota.go.id hingga pukul 19.00 WIB tercatat 1.848 pasien positif COVID-19.
Dari jumlah tersebut, 1.192 pasien berasal dari Kota Semarang, sedangkan sisanya dari luar daerah ini.
Jumlah pasien COVID yang meninggal dunia tercatat mencapai 3.472 orang.
Baca juga: 307 warga Kudus selesai jalani isolasi dipulangkan dari Donohudan
Baca juga: Kab. Magelang siapkan dua RS untuk isolasi pasien COVID-19
Berita Terkait
Pjs wali kota sebut bursa kerja konvensional masih dibutuhkan pencaker
Rabu, 13 November 2024 20:16 Wib
Kota Semarang raih penghargaan terbaik atasi stunting di Jateng
Rabu, 13 November 2024 19:39 Wib
ANTARA - Pemkot Tegal siap perkuat kerja sama
Rabu, 13 November 2024 9:06 Wib
Wali Kota Semarang : Fesperin komitmen dukung pemberdayaan perempuan
Rabu, 13 November 2024 8:37 Wib
Pj. Wali Kota Tegal hadiri raker kesiapan pilkada di Komisi II DPR
Selasa, 12 November 2024 19:26 Wib
Pj. Wali Kota Tegal tekankan pentingnya netralitas aparatur negara
Sabtu, 9 November 2024 9:08 Wib
Pemkot Semarang dan BRIN panen bawang merah
Jumat, 8 November 2024 20:05 Wib
Pjs wali kota sebut B2SA-Situmpang solusi kembangkan pertanian perkotaan
Kamis, 31 Oktober 2024 14:22 Wib