Semarang (ANTARA) - Seorang pria menyerahkan diri kepada polisi di Polsek Semarang Tengah, Selasa. Laki-laki itu diduga sebagai pembunuh W (59 tahun), yang adalah seorang wanita warga Kampung Jambe, Katangturi, Semarang, Jawa Tengah, Selasa, ditemukan tewas di suatu gang kecil tidak jauh dari rumahnya.
Kepala Polsek Semarang Tengah, Komisaris Polisi Didi Dewantoro, membenarkan ada seorang pria bernama BR (40) yang datang ke kantor polsek itu untuk menyerahkan diri. "Beberapa saat setelah peristiwa. Datang menemui petugas SPKT, mengatakan baru saja menusuk orang," katanya.
Dari keterangan awal yang diperoleh petugas, kata dia, terduga pelaku ini mengaku menusuk korban hingga lima kali di bagian leher. "Katanya karena dendam, tapi masih didalami alasannya," katanya.
Baca juga: Wanita Karangturi Semarang ditemukan tewas di gang kecil dengan luka di leher
Laki-laki itu selanjutnya diserahkan ke Resmob Polrestabes Semarang untuk penyelidikan lebih lanjut.
Sebelumnya diberitakan, seorang wanita warga Kampung Jambe, Katangturi, Semarang, Jawa Tengah, Selasa, ditemukan tewas di suatu gang kecil tidak jauh dari rumahnya dengan luka di bagian leher.
Wanita asisten rumah tangga yang diketahui bernama W itu diduga tewas dibunuh saat berjalan pulang usai bekerja dari rumah majikannya. Korban dibunuh saat berjalan pulang ke rumahnya usai bekerja.
Baca juga: Ditanya mencla-mencle, korban gangguan kejiwaan dianiaya hingga tewas
Berita Terkait
Pembacokan di Jalan Kartini II Semarang, polisi buru pelaku
Kamis, 22 Februari 2024 11:26 Wib
Pelaku mutilasi divonis 20 tahun penjara
Kamis, 11 Januari 2024 16:03 Wib
Kasus pembunuhan berencana terhadap seorang perempuan di Banyumas terungkap
Jumat, 5 Januari 2024 15:54 Wib
Kasus pembunuhan karyawan barbershop di Demak terungkap
Rabu, 3 Januari 2024 23:10 Wib
Polisi ungkap kasus pembunuhan di Wonogiri
Sabtu, 30 Desember 2023 23:54 Wib
Kasus pembunuhan sopir taksi daring dilimpahkan ke kejaksaan
Jumat, 27 Oktober 2023 20:29 Wib
PN Semarang adili terdakwa kasus kematian anak Nikolaus Kondomo
Selasa, 26 September 2023 16:39 Wib
Mbah Slamet dikenakan dakwaan kombinasi
Selasa, 26 September 2023 15:46 Wib