Temanggung, ANTARA JATENG - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kabupaten Temanggung berusaha menjaring peserta dengan mendekatkan layanan kepada masyarakat, yakni membuka pendaftaran melalui "drop box" (kotak dokumen) di setiap kantor kecamatan.
Kepala Kantor Layanan BPJS Kesehatan Kabupaten Temanggung, Susilo Budi Iswati di Temanggung, Kamis mengatakan melalui layanan tersebut calon peserta BPJS Kesehatan cukup memasukkan persyaratan yang diperlukan ke dalam "drop box" yang tersedia di setiap kecamatan.
"Selain melayani pendaftaran di kantor layanan, bagi masyarakat yang tinggal jauh dari kota Temanggung cukup memasukkan persyaratan di kantor kecamatan masing-masing, nanti petugas kami yang mengambil berkas tersebut," katanya.
Ia mengatakan calon peserta harus mengisi formulir pendaftaran yang sudah tersedia di kantor kecamatan kemudian dimasukkan ke "drop box" bersama persyaratan lainnya.
Ia menuturkan setelah sejumlah persyaratan calon peserta berupa formulir pendaftaran, foto kopi kartu keluarga, foto kopi KTP, nomor telepon seluler, foto kopi buku rekening Bank Mandiri/BNI/BRI/BTN diambil petugas maka akan dilakukan pemasukan data.
Kemudian calon peserta akan menerima konfirmasi melalui pesan singkat (SMS), kapan mereka harus melakukan pembayaran sesuai dengan keterangan yang ada dan nanti kartu kepesertaan akan dikirim ke alamat peserta.
Ia mengatakan program ini telah dilaksanakan sejak dua bulan lalu dan cukup diminati masyarakat.
Ia menyampaikan kini pihaknya juga melakukan sosialisasi sistem "drop box" kepada para pedagang di Pasar Parakan dan Ngadirejo.
"Para pedagang menanggapi dengan antusias, karena mereka tidak memiliki waktu untuk mendaftar di kantor layanan, bahkan ada yang mengusulkan agar petugas BPJS Kesehatan langsung melakukan pendaftaran di pasar," katanya.
Ia mengatakan dari jumlah penduduk Kabupaten Temanggung sebanyak 805.253 jiwa yang telah menjadi peserta BPJS Kesehatan sebanyak 486.840 atau sekitar 60 persen.