Semarang, ANTARA JATENG - Bukalapak, penyedia situs jual-beli "online" mengajak para pelapaknya berbagi pengalaman dalam rangkaian kegiatan kopi darat bertema "Berbuka dan Berbagi Bareng Pelapak" di 38 kota.
"Kegiatan ini diawali dengan para pelapak di Jabodetabek, Banten, Bandung, dan Tasikmalaya," kata Head of Community Management Bukalapak Muhammad Fikri berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Antara di Semarang, Rabu.
Setelah kegiatan "Berbuka dan Berbagi Bareng Pelapak" itu berlangsung di Kantor Bukalapak, Kemang, Jakarta Selatan itu, selanjutnya dilanjutkan ke 38 kota di Indonesia hingga berakhir pada tanggal 17 Juni 2017.
Menurut Fikri, kegiatan kopdar (kopi darat) itu merupakan ajang silaturahmi dengan para komunitas pelapak Bukalapak yang diadakan di berbagai tempat, seperti panti asuhan yatim piatu dan lembaga pemasyarakatan.
Namun, kata dia, yang tidak kalah penting para pelapak juga bisa saling berbagi inspirasi mengenai pengalaman berjualan "online" dan beraneka tips dan trik untuk meningkatkan penjualan selama bulan puasa.
"Komunitas kami saat ini sudah berkembang pesat mencapai lebih dari 80 komunitas pelapak yang tersebar di seluruh Indonesia. Oleh karena itu, ajang kopdar untuk berbagi pengalaman seperti ini sangat penting," katanya.
Apalagi, kata dia, momentum Ramadan ini harus diisi dengan kegiatan untuk mempererat silaturahmi sekaligus menumbuhkan dan mempererat rasa kekeluargaan dan kebersamaan di antara para pelapak.
"Kami juga ingin melalui kegiatan ini para komunitas pelapak Bukalapak di daerah dapat lebih meningkatkan rasa kepedulian sosial di lingkungan masyarakat, terhadap sesamanya," kata Fikri.
Sampai saat ini, kegiatan "Berbuka dan Berbagi Bareng Pelapak" itu sudah berlangsung di berbagai kota, seperti Kabupten Pati, Kota Semarang, Kudus, Solo, Ponorogo, Yogyakarta, Banjarmasin, hingga Makassar.
Ia berharap para komunitas pelapak di daerah terdorong secara rutin untuk menggelar kopdar guna berbagi pengalaman dan wawasan untuk meningkatkan penjualan produk para pelapak.
"Kami sangat beruntung mendapat dukungan dari komunitas-komunitas yang selalu memotivasi satu sama lain dan selalu bersemangat untuk merangkul para pelapak yang baru. Ini merupakan wujud kebersamaan," pungkasnya.
Berita Terkait
Willix Halim jadi CEO Bukalapak, gantikan Kaimuddin yang mundur
Rabu, 16 Februari 2022 13:03 Wib
Dirut Bukalapak M. Rachmat Kaimuddin ajukan pengunduran diri
Rabu, 29 Desember 2021 13:11 Wib
Bukalapak ajak masyarakat investasi di tengah tren penguatan ekonomi
Rabu, 24 Maret 2021 6:48 Wib
Bukalapak minta pelaku UMKM jeli pantau tren pasar
Kamis, 4 Februari 2021 21:14 Wib
Bukalapak dukung pengembangan UMKM di Purbalingga
Selasa, 10 Maret 2020 19:33 Wib
Aplikasi Bukalapak di Play Store hilang, Intan: Tidak pengaruhi jual beli
Kamis, 19 September 2019 13:17 Wib
Go-Jek, Traveloka, Bukalapak, dan Tokopedia diklaim Singapura, ini penjelasan BKPM
Selasa, 30 Juli 2019 16:15 Wib
Bukalapak hadirkan tayangan edukasi anak-anak "Nussa"
Jumat, 5 April 2019 15:38 Wib