Wakil Bupati Batang Sutadi di Batang, Selasa, mengatakan bahwa kenaikan target produksi beras itu sebagai upaya mendukung pencapaian swasembada padi sekaligus menjaga ketahanan pangan di daerah setempat.
"Kami optimistis target swasembada pangan berupa produksi 186.000 ton beras ini akan tercapai pada 2015," katanya.
Ia mengatakan pencapaian target produksi 186.000 ton beras ini juga dalam rangka mendukung program Pusat dalam hal swasembada pangan.
Pemkab, kata dia, telah melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait agar masing-masing membuat semacam progress supaya bisa mendukung program swasembada pangan.
"Kami sudah mengadakan rakor dengan SKPD terkait antara lain dinas pertanian, dian perkebunan, badan penyuluh, dinas perindustrian dan perdagangan, bagian perekonomian, serta Bulog. Kami menggandeng Kodim 0736/Batang pada program swasembada pangan ini," katanya.
Menurut dia, saat ini jumlah luas lahan pertanian padi adalah 22.485 hektare yang tersebar pada ratusan desa di 15 kecamatan.
"Sesuai rencana devinisi kebutuhan kelompok (RDKK), kami juga telah meluncurkan kartu tani, penyediaan pupuk, benih dan obat-obatan sebagai upaya mendukung tercapainya swasembada beras," katanya.
Berita Terkait
RSUD Batang: Penyakit tidak menular mendominasi layanan kesehatan
Jumat, 26 April 2024 16:32 Wib
Pemkab Batang komitmen tekan kenaikan harga bawang merah di pasaran
Jumat, 26 April 2024 16:32 Wib
Pemkab Batang wajibkan siswa ikut pramuka
Jumat, 26 April 2024 8:55 Wib
Sambut HUT Ke-58, Pemkab Batang gelar festival kirab budaya
Jumat, 26 April 2024 6:00 Wib
Pemkab Batang ingatkan jamaah haji jaga nama baik bangsa Indonesia
Kamis, 25 April 2024 15:49 Wib
KPU Batang-Jateng rekrut 819 PPK dan PPS Pilkada 2024
Selasa, 23 April 2024 14:04 Wib
Komunitas BOC Batang minta Kapolda Jateng maju di Pilgub 2024
Minggu, 21 April 2024 16:02 Wib
KITB sebut Sampoerno Kayoe tanamkan investasi 25 juta USD
Sabtu, 20 April 2024 21:06 Wib