"Harus diselesaikan dari akarnya, bukan ujungnya, seperti yang terjadi selama ini. Saya minta Kapolri dan Kepala Staf Angkatan Darat menggali dan menyelesaikan permasalahannya secara serius," kata Latifa, anggota Komisi III DPR di Gedung Nusantara I DPR, Kamis.
Dia curiga penyebab bentrok antara anggota TNI Yonif 134 Tuah Sakti dengan Brimob Polda Kepri di Batam bukan hanya karena selisih paham atau tersinggung, melainkan ada hal lain yang prinsip dan mendasar.
Hal prinsip itu dapat berhubungan dengan balas dendam, karena pada 21 September 2014 terjadi peristiwa yang sama.
"Atau mungkin ada hal lain, yang perlu didalami, diselesaikan dan diumumkan kepada publik. Saya minta kedua belah pihak tidak menyelesaikan permasalahan seperti petugas pemadam kebakaran, melainkan menggali akar permasalahan, dan mencari solusinya, " katanya.
Latifa mendesak Kapolri dan Kasad tidak menutupi akar permasalahan dari bentrok tersebut, karena peristiwa itu sudah berulang kali terjadi.
Kedua institusi harus meninggalkan paradigma menutupi akar permasalahan yang terjadi.
"Tinggalkan paradigma itu, mari kita jujur. Ini permasalahan serius, yang membuat warga Batam merasa tidak aman," tegasnya.
Dia mengatakan bentrok aparat pertahanan keamanan di Batam tidak dapat dianggap sebelah mata, karena Batam berbatasan dengan Malaysia dan Singapura. Batam juga kota industri, yang memiliki banyak investor asing.
"Batam merupakan salah satu pintu masuk Indonesia, wajah Indonesia. Aparat pertahanan keamanan itu seharusnya menjadi benteng, bukan pasukan yang bentrok," katanya.
Berita Terkait
Legislator minta Pemkot Semarang tingkatkan kesiapan hadapi musim hujan
Kamis, 14 November 2024 21:36 Wib
Legislator: Potensi angkutan barang lewat KA masih sangat besar
Kamis, 17 Oktober 2024 8:21 Wib
Legislator dorong pengembangan KRL Semarang menuju Solo-Yogyakarta
Rabu, 16 Oktober 2024 20:58 Wib
Legislator minta Pemkab Kudus genjot penyerapan APBD 2024
Sabtu, 21 September 2024 6:34 Wib
Legislator : Undip dan RS Kariadi akui terjadi perundungan di PPDS
Jumat, 13 September 2024 21:33 Wib
Legislator: Undip-RS Kariadi harus lahirkan lulusan bukan perundung
Jumat, 13 September 2024 15:40 Wib
Legislator: Perda Keterbukaan Informasi akomodasi kepentingan difabel
Selasa, 9 Juli 2024 8:23 Wib
KPU Jateng minta legislator terpilih sampaikan LHKPN sebelum dilantik
Jumat, 31 Mei 2024 14:11 Wib