Semarang (ANTARA) - Produsen otomotif BYD menampilkan empat mobil listrik andalannya pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Semarang 2024 yang berlangsung di Muladi Dome, Universitas Diponegoro Semarang.
Empat mobil listrik tersebut, yakni BYD Seal, BYD Atto 3, BYD Dolphin, dan yang terbaru yang diluncurkan BYD M6, mobil MPEV premium yang dirancang untuk memberikan kenyamanan bagi keluarga.
Head of Public Relation and Government Relation PT BYD Motor Indonesia Luther Panjaitan, di Semarang, Rabu, menyampaikan bahwa pameran itu merupakan debut perdana BYD di GIIAS 2024.
"Debut perdana BYD di GIIAS Semarang 2024 ini adalah langkah penting bagi kami. Keikutsertaan ini menjadi kesempatan luar biasa bagi kami untuk menunjukkan komitmen terhadap inovasi dan pengembangan industri otomotif secara berkelanjutan," katanya.
Menurut dia, debut tersebut bukan hanya menegaskan komitmen BYD dalam memajukan industri otomotif di Tanah Air, tetapi juga memperluas jangkauan kendaraan berbasis teknologi listrik ke berbagai daerah, termasuk Jawa Tengah.
"Kami percaya bahwa Jawa Tengah, terutama Semarang memiliki potensi besar untuk menjadi pusat kendaraan listrik di Indonesia," katanya.
Partisipasi BYD di ajang GIIAS Semarang 2024 didukung oleh Arista Group sebagai mitra resmi dalam promosi dan penjualan yang semakin memperkuat langkah perusahaan untuk mendorong adopsi kendaraan listrik di wilayah tersebut.
Pada GIIAS Semarang 2024, BYD menempati stan seluas 264 meter persegi yang mengusung tema "Elegant Futuristic" untuk menguatkan kehadiran produk-produk BYD sebagai mobil listrik yang tidak hanya sebatas ramah lingkungan, namun juga bisa tampil modern dan inspiratif mewujudkan masa depan berkelanjutan.
Dalam pameran itu, pengunjung dapat menyaksikan kecanggihan teknologi BYD, seperti fitur NFC dan VtoL (Vehicle to Load), yang memungkinkan mobil menghidupkan perangkat elektronik seperti TV dan konsol game.
Teknologi tersebut, kata dia, memungkinkan kendaraan listrik BYD tidak hanya berfungsi sebagai kendaraan, tetapi juga sebagai sumber daya listrik portabel yang dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan sehari-hari.
Luther mengatakan bahwa BYD tidak hanya menyediakan kendaraan listrik berkualitas tinggi, tetapi juga menunjukkan komitmennya terhadap perkembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia melalui berbagai inisiatif.
Salah satu langkah signifikan yang dilakukan oleh BYD Indonesia bersama dengan Arista Group di awal bulan ini adalah peresmian sembilan dealer baru BYD Arista secara serentak di berbagai lokasi strategis di Indonesia.
Sembilan dealer baru tersebut berlokasi di Summarecon Bekasi, Pondok Indah Jakarta, Puri Jakarta, PIK Jakarta, Kelapa Gading Jakarta, Serang Banten, Yogyakarta, Kenjeran Surabaya, dan Pekanbaru.
Pertambahan jaringan tersebut melengkapi kolaborasi BYD Indonesia dengan Arista Group yang sudah mencapai 17 dealer di Indonesia, termasuk BYD Arista Semarang.
Dengan komitmen untuk terus memperluas jaringan dan ekosistem di Indonesia, BYD juga bekerja sama dengan rekan dealer lainnya yaitu HAKA, Harmony dan Bipo Group sehingga saat ini sudah tersebar ke seluruh Indonesia dengan jumlah mencapai 26 dealer.
Untuk memperkuat infrastruktur kendaraan listrik, BYD juga aktif berkolaborasi dengan berbagai perusahaan penyedia listrik dan pihak swasta untuk memperluas jaringan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di seluruh Indonesia.
Dengan jaringan SPKLU yang semakin luas, kata dia, pengguna kendaraan listrik BYD dapat dengan mudah menemukan lokasi pengisian daya sehingga meningkatkan kepercayaan dan kenyamanan masyarakat dalam beralih ke kendaraan ramah lingkungan.