Purbalingga antisipasi penyebaran COVID-19 saat libur panjang

Purbalingga (ANTARA) - Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Purbalingga Sarwa Pramana mengatakan pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi guna mencegah penyebaran COVID-19 pada saat libur panjang akhir Oktober 2020.

"Kami telah menyusun berbagai upaya dalam rangka menindaklanjuti surat dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah nomor 003/0013495 tanggal 19 Oktober 2020 mengenai antisipasi dan pencegahan penyebaran COVID-19 saat libur panjang," katanya di Purbalingga, Jawa Tengah, Senin.

Dia menjelaskan pihaknya telah mengimbau masyarakat di wilayah setempat agar sedapat mungkin menghindari perjalanan ke luar kota dan tetap berkumpul bersama keluarga selama musim libur panjang.

"Di samping itu, bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad, kami juga mengimbau kepada masyarakat agar pelaksanaan peringatan tersebut dapat dilakukan secara virtual. Namun bila tetap diadakan secara tatap muka, maka wajib menerapkan protokol kesehatan," katanya.

Pemkab Purbalingga juga telah meminta sejumlah pengelola objek wisata untuk memperketat penerapan protokol kesehatan guna mengantisipasi lonjakan pengunjung saat libur panjang.

Selain itu, Pemkab Purbalingga juga akan melakukan pengawasan di pasar-pasar tradisional guna memastikan protokol kesehatan telah berjalan baik.

Pemkab Purbalingga juga akan meningkatkan pengawasan di terminal dan mengaktifkan posko tim terpadu.

Pemerintah Kabupaten Purbalingga juga terus memperkuat sosialisasi mengenai pentingnya penerapan 3M, yaitu mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.

Sementara itu, dia juga mengingatkan agar masyarakat di wilayah itu selalu mematuhi protokol kesehatan dan menghindari kerumunan.

Dia juga meminta seluruh desa untuk bersiaga dan bersama-sama mengawasi pemudik yang datang dari luar kota, khususnya dari zona merah.

"Jika ada warga yang baru berpergian dari luar kota yang merupakan wilayah zona merah, maka warga perlu memberikan edukasi untuk melakukan isolasi mandiri," katanya.

Dengan demikian dia berharap implementasi program jogo tonggo dapat tetap berjalan dengan baik khususnya pada masa libur panjang.