Solo (ANTARA) - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI Agus Harimurti Yudhoyono memastikan kesiapan Terminal Tirtonadi Surakarta menghadapi trafik penumpang pada periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
"Saya didampingi oleh pak Menhub Dudy Purwagandhi, tentunya berharap keseluruhan terminal beroperasi dengan baik dan optimal yang mendukung mobilitas masyarakat jelang Natal dan tahun baru," katanya di Solo, Jawa Tengah, Selasa.
Ia mengatakan, Jawa Tengah merupakan provinsi yang besar dengan jumlah populasi lebih dari 37 juta orang.
"Ada 35 kabupaten/kota, tentu akan makin tinggi intensitas pergerakan atau mobilitas di akhir tahun ini," katanya.
Ia mengatakan, pada periode Natal dan tahun baru, transportasi darat tetap jadi yang utama dengan volume penumpang yang tinggi.
"Tugas kami sebagai Menko di Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, dengan Kemenhub jadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan, transportasi baik darat, laut, udara, maupun kereta api," katanya.
Untuk memastikan kesiapan moda transportasi, dikatakannya, ramp check masih menjadi indikator utama bahwa moda transportasi tersebut siap dan laik jalan.
"Kalau semua sesuai aturan dan tidak ada kedaluwarsa dipersilahkan jalan. Kalau ada yang kurang tentu ada peringatan, teguran, sanksi, bisa sampai menunda perjalanan," katanya.
Ia mengatakan, upaya tersebut dilakukan untuk menjamin keselamatan, keamanan, dan kenyamanan para pengguna bus.
"Tolong jalankan ini dengan tegas. Sesuaikan aturan berlaku, kita tidak boleh bernegosiasi dengan keselamatan penumpang," katanya.
Sementara itu, pihaknya juga meminta masyarakat mewaspadai sejumlah lokasi yang rawan bencana, di antaranya rawan longsor dan rawan banjir.
"Harapannya tidak ada hambatan nanti. Harapannya semua baik-baik saja. Untuk memitigasi itu kami siapkan posko, termasuk di sini, tadi saya tinjau siap," katanya.
Ia juga berharap di tempat lain juga disediakan posko transportasi dan posko keselamatan.
"Termasuk juga dilengkapi sistem deteksi dini untuk menyampaikan jika ada gangguan atau kondisi cuaca yang tidak memungkinkan atau bahaya," katanya.
Baca juga: AHY: Tol Klaten-Prambanan gratis di Natal-Tahun Baru mulai 20 Desember