Batang, ANTARA JATENG - Kendaraan bersumbu dua mendominasi pelanggaran di Penimbangan Kendaraan Bermotor atau Jembatan Timbang Subah, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, kata Kepala Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor Subah, Arif Munandar.
"Hampir sebagian besar angkutan barang yang melintas di jembatan timbang melanggar batas tonase. Hanya saja, pelanggaran lebih didominasi oleh kendaraan bersumbu dua," katanya, di Batang, Kamis.
Ia mengatakan rata-rata UPPKB Subah memberikan surat bukti pelanggaran (tilang) 80 angkutan barang per hari dengan menyesuaikan tingkat pelanggaran dan muatan kendaraan yang dibawa oleh sopir.
UPPKB Subah, kata dia, tidak mungkin menahan muatan kendaraan karena lokasi tempat parkir belum memadai.
"Kami hanya memberikan surat tilang dan tidak menahan muatan barang karena tempat parkir maupun gudang penyimpanan belum memadai," katanya.
Menurut dia, rata-rata angkutan barang yang melintas di jembatan timbang Subah mencapai 1.000 kendaraan per hari dengan jumlah pelanggaran mencapai 60 persen.
"Akan tetapi, kami belum bisa menahan kendaraan karena dikhawtirkan akan menimbulkan kemacetan. Pada saat tiga truk berhenti di dekat jembatan timbang saja sudah penuh sehingga tidak mungkin kami menahan angkutan barang yang melanggar batas tonase," katanya.
Ia berharap dengan kondisi lokasi parkir yang belum memadai, Kementerian Perhubungan dapat menyediakan tempat untuk parkir kendaraan yang melanggar batas tonase.
"Sebenarnya, tanah lokasi untuk parkir sudah ada. Hanya saja, tanah tersebut masih milik warga sehingga harus dibeli sedang kemungkinan Kemenhub belum ada dana," katanya.
Sopir angkutan bersumbu dua, Widadi mengatakui dirinya membawa muatan barang melebih batas tonase sehingga dihentikan oleh petugas jembatan timbang.
"Kami membawa muatan barang melebihi batas tonase. Akan tetapi, setelah diperiksa oleh petugas kami disuruh melanjutkan perjalanan," kata Widadi.
Berita Terkait
Terminal Tirtonadi pastikan PO dapat layani seluruh penumpang
Selasa, 16 April 2024 8:52 Wib
KAI Daop 6 cek jalur kereta jamin keandalan
Senin, 15 April 2024 23:00 Wib
KAI Daop 6 amankan puluhan barang penumpang yang tertinggal
Minggu, 14 April 2024 6:09 Wib
KAI Purwokerto siagakan 68 petugas ekstra selama angkutan Lebaran 2024
Jumat, 5 April 2024 13:50 Wib
Rel Tawang-Alastua dinaikkan antisipasi banjir saat angkutan Lebaran
Jumat, 5 April 2024 12:29 Wib
Dishub Kudus pastikan angkutan milir Lebaran memadai
Kamis, 4 April 2024 15:33 Wib
Kesehatan sopir angkutan Lebaran di Pekalongan diperiksa
Rabu, 3 April 2024 19:21 Wib
Dinhub Banyumas ingatkan pembatasan operasional angkutan barang
Rabu, 3 April 2024 9:46 Wib