Solo, ANTARA JATENG - Komisi Pemberantasan Korupsi siap membantu mendampingi kepolisian mengungkap kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan beberapa waktu lalu.
"Mengenai pengungkapan kasus ini, sejauh ini dari koordinasi yang dilakukan kami masih percaya pada pihak kepolisian," kata Wakil Ketua KPK Irjen Pol (Purn) Basaria Panjaitan di Solo, Selasa.
Dia mengatakan sejauh ini ada permintaan dari kepolisian kepada KPK untuk terlibat dalam pengungkapan kasus tersebut, bukan sebagai penyidik tetapi sebagai pendamping.
"Tetapi pembentukan tim belum ada dari kami. Meski begitu kami sambut baik keterbukaan ini," katanya.
Ia menilai langkah tersebut merupakan awal yang baik untuk mengungkap kasus yang menimpa Novel Baswedan.
"Mudah-mudahan segera tuntas dan segera ditemukan pelakunya," katanya.
Mengenai kondisi kesehatan Novel Baswedan, katanya, sudah dalam kondisi cukup baik.
"Sudah relatif baik setelah operasi, terakhir perkembangan bagus. Intinya sudah bagus dan penglihatan sudah jauh lebih baik dari sebelumnya," katanya.
Berita Terkait
Gibran kembali berkantor setelah penetapan wakil presiden terpilih
Kamis, 25 April 2024 16:26 Wib
Semifinal Liga Europa 2023/24 tanpa wakil Inggris
Jumat, 19 April 2024 8:39 Wib
Wakil Ketua DPRD Jateng meninggal dunia diduga DBD
Senin, 15 April 2024 20:56 Wib
380 anak yatim dan duafa di Kabupaten Demak peroleh santunan
Rabu, 3 April 2024 22:30 Wib
Pilwakot Semarang, PDI Perjuangan sebut tidak akan egois
Selasa, 2 April 2024 22:50 Wib
Gibran tetap berkantor setelah KPU tetapkan presiden-wakil presiden
Kamis, 21 Maret 2024 11:35 Wib
Pilkada Jateng, Diah Warih tak mau jemawa unggul sementara survei bursa
Kamis, 14 Maret 2024 11:38 Wib
Wakil Wali Kota Surakarta: Penanganan stunting dimulai dari keluarga
Senin, 4 Maret 2024 14:13 Wib