Saat diminta tanggapannya terkait gerakan menangkal radikalisme atas nama agama di Palu, Sabtu, Jamaluddin agama harus dipahami secara mendalam dan mengakar.
Ia mengatakan dalam sejarah kemanusiaan yang panjang, manusia selalu diliputi oleh kekerasan. "Di balik semuanya adalah reaksi atas ketidakadilan kekuasaan," ungkapnya.
Jamaluddin menerangkan bahwa hal tersebut dimanfaatkan oleh kelompok tertentu dengan mengambil simbol-simbol agama untuk menjadi landasan dan bereaksi atas ketidakadilan dari kekuasaan yang ada.
Ia juga meyakini bahwa kelompok yang menginginkan kekuasaan nantinya membawa simbol-simbol agama.
Sementara itu Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Palu Prof. Dr. Zainal Abidin M.Ag meminta masyarakat Sulawesi Tengah mengetahui ciri-ciri kelompok serta gerakan radikalisme atas nama agama untuk mencegah terjadinya penyebaran dan pertumbuhan gerakan tersebut di masyarakat.
Ia mengatakan, masyarakat Sulawesi Tengah secara khusus dan masyarakat Indonesia secara umum belum mengetahui secara pasti ciri gerakan radikal dalam menyebarkan fahamnya kepada masyarakat di tanah air.
Karena itu, kata Rektor IAIN Palu itu, masyarakat perlu diberikan pemahaman tentang ciri-ciri tersebut agar gerakan radikalisme atas nama agama tidak tumbuh subur di tengah-tengah masyarakat.
"Pemahaman ini penting dan mendesak agar masyarakat segera bisa mengenal mana paham radikal yang mengatasnamakan agama," katanya menanggapi upaya deradikalisasi atas nama agama di Sulteng.
Berita Terkait
Hak cuti bagi ASN pria, ini tanggapan sosiolog UNS
Sabtu, 16 Maret 2024 19:21 Wib
Sosiolog Unsoed apresiasi rencana Polri rekrut perwira dari penyandang disabilitas
Rabu, 17 Januari 2024 12:38 Wib
Sosiolog UNS: Latto-latto jadi peluang kembalinya permainan lama
Rabu, 11 Januari 2023 13:42 Wib
Sosiolog Unsoed : Butuh komitmen bersama untuk mencegah KDRT
Rabu, 12 Oktober 2022 6:55 Wib
Hari Buku, Momentum dorong siswa gemar membaca
Rabu, 18 Mei 2022 5:34 Wib
Sosiolog: BLT minyak goreng perlu dimanfaatkan sesuai peruntukan
Jumat, 15 April 2022 13:28 Wib
Sosiolog sebut UU TPKS perlu sosialisasi secara masif
Kamis, 14 April 2022 18:42 Wib
RUU TPKS perlu segera disahkan jadi UU
Minggu, 13 Maret 2022 18:17 Wib