Solo (ANTARA) - Penataan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat yang sedang dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dipastikan tetap mewadahi pedagang kaki lima (PKL) agar tetap bisa berjualan di kawasan tersebut.
Perwakilan Keraton Surakarta Kanjeng Pangeran Eddy Wirabhumi di Solo, Jawa Tengah, Kamis, mengatakan kawasan alun-alun baik selatan maupun utara akan dibenahi menjadi lebih bagus. Bahkan, lapangan rumput yang selama ini kurang terurus akan dikembalikan sesuai fungsi semula, yakni menjadi ruang terbuka dan kawasan resapan.
"Dengan demikian, ke depan akan menjadi lebih asri," katanya.
Selain itu, dikatakannya, area yang ada di sekeliling lapangan juga akan ditata, termasuk pembenahan sistem drainase dan pedestrian di kawasan tersebut akan lebih nyaman saat diakses masyarakat.
Ia mengatakan yang tidak kalah penting adalah pihaknya akan tetap memberikan ruang untuk dijadikan sebagai kawasan komersial yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berdagang. Penataan tersebut akan dilengkapi dengan bangunan shelter untuk para pedagang.
"Kapasitasnya akan disesuaikan dengan data jumlah pedagang yang ada saat ini. Kalau dari data kami ada sekitar 130 pedagang," katanya.
Ia berharap dengan penataan tersebut, para pedagang menjadi lebih tertib dalam menjaga kebersihan.
Sementara itu, dikatakannya, untuk konsep pemanfaatan shelter ke depan adalah dengan sistem pembagian lokasi usaha, artinya pedagang yang selama ini hanya berjualan siang hari hanya dapat memanfaatkan fasilitas itu pada siang hari. Begitu juga dengan pedagang yang biasa berjualan di malam hari, hanya boleh memanfaatkannya pada malam hari.
Menurut dia, penggunaan shelter hanya difokuskan pada pedagang-pedagang yang membutuhkan tempat. Sedangkan pedagang yang berkeliling tidak akan mendapatkan fasilitas shelter.
"Memang harus ada perubahan perilaku agar mereka juga lebih bersih. Jadi pedagang yang jualan siang harus bersih saat malam dan yang jualan malam harus bersih saat siang," katanya.
Terkait hal itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Surakarta Heru Sunardi mengatakan penataan alun-alun selatan akan menyasar pada pembangunan shelter untuk para PKL yang selama ini berjualan di kawasan alun-alun keraton.
"Sudah ada beberapa kesepakatan antara pemerintah dengan pihak keraton seperti pengelolaan shelter dan PKL di alun-alun kidul saat penataan sudah selesai dilakukan. Untuk shelter akan disiapkan bagi para pedagang yang menetap," katanya.
Baca juga: PKL kosongkan Alun-alun Selatan Surakarta untuk revitalisasi
Berita Terkait
Bupati Banyumas harap revitalisasi pasar rakyat dongkrak ekonomi-PAD
Kamis, 18 April 2024 13:33 Wib
Pemkot Surakarta kembali bahas revitalisasi Keraton Kasunanan
Rabu, 27 Maret 2024 15:08 Wib
PKL kosongkan Alun-alun Selatan Surakarta untuk revitalisasi
Jumat, 1 Maret 2024 8:31 Wib
Kantor Kemenag Surakarta siap revitalisasi KUA
Rabu, 28 Februari 2024 15:04 Wib
Revitalisasi Pasar Ikan Balekambang sesuai instruksi pemda
Senin, 26 Februari 2024 6:01 Wib
Keraton Surakarta berharap revitalisasi sasar bangunan dalam
Sabtu, 24 Februari 2024 7:52 Wib
Pedagang di dalam Alun-alun Keraton ditertibkan
Selasa, 20 Februari 2024 7:24 Wib
Revitalisasi kawasan Pecinan Kota Semaran didukung DPRD
Jumat, 26 Januari 2024 6:15 Wib