Temanggung (ANTARA) - Uji coba Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dilaksanakan di 17 sekolah, ujar Komandan Kodim 0706 Temanggung Letkol Sriyono di Temanggung.
"Ini baru uji coba, hari ini hari pertama. Nanti tiap minggu akan ada evaluasi. Program MBG ini lima hari," kata dia saat memantau langsung uji coba MBG di SD Madureso dan Paud/TK Pamardisi Madureso, Senin.
Uji coba MBG di Temanggung dilakukan di Kelompok Bermain (KB) Alam Lembah Sroyo, KB Aisyiyah Pelangi Kertosari, KB Coryesu, KB Kartini Lungge, TK Pamardisiwi , BA Aisyiyah Kertosari, RA Al Hidatah Madureso, TK Ciryesu, TK Darma Wanita Mudal, TK Darma Wanita Lungge, SDN Madureso, SDN Lungge, SDN 1 Mudal, SDN 2 Mudal, SDN Kowangan, SMP 1, dan SMP 2 Temanggung.
Dia mengatakan evaluasi dilakukan terutama pada menu dan porsi, apakah menu disukai atau tidak dan apakah porsinya kebanyakan atau kurang.
Secara umum, lanjutnya, jika makanan dengan menu tertentu habis dimakan, maka anak-anak menyukai dan sebaliknya. Pihak Kodim sendiri telah menggandeng ahli gizi untuk pemenuhan gizi pada menu yang dihidangkan pada siswa.
Dikatakan telah ada 15 menu untuk 15 hari yang disiapkan dan dihidangkan secara acak agar siswa tidak bisa menebak menunya.
Dia mengatakan siswa yang menjadi target di Temanggung ada 160.000 siswa, yang diharapkan tercapai dalam beberapa waktu mendatang.
"Dibutuhkan sekitar 50 satuan pelayanan atau dapur untuk melayani. Tiap dapur pelayanan pada 2.700 hingga 3.000 siswa," kata dia.
Kepala Satukan Pemenuhan Gizi (SPPG) Citra Permata mengatakan menu hari itu adalah sayur buncis, wortel, lauk ayam, dan buah semangka.
"Kami telah siapkan variasi menu dan telah didiskusikan dengan ahli gizi dalam pemenuhan kecukupan gizi bagi siswa," katanya.
Dia mengatakan ada 17 sekolah pada uji coba ini dengan total 2.742 siswa, meliputi empat KB, enam TK, lima SD dan dua SMP.
Baca juga: BPOM Surakarta uji kandungan makanan Program Makan Bergizi Gratis