Polres Kudus tingkatkan patroli malam untuk ciptakan kamtibmas
Kudus (ANTARA) - Aparat Kepolisian Resor Kudus, Jawa Tengah, menggelar patroli malam hari dengan mengerahkan puluhan personel untuk menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat setempat menjelang Pemilu 2024.
"Dalam patroli skala besar yang digelar pada Sabtu (4/11) malam, kami juga melibatkan personel TNI dan jajaran Polsek juga melakukan patroli serupa di wilayah kerjanya," kata Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto di Kudus, Minggu.
Patroli skala besar itu, kata dia, bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada warga masyarakat dan menjaga kondusifitas wilayah Kudus dengan menyisir tempat-tempat rawan tindak kriminal. Terlebih saat ini sudah mendekati pelaksanaan Pemilu 2024.
Patroli yang ditingkatkan tersebut, juga untuk menjawab keresahan masyarakat yang diungkapkan melalui media sosial terkait aksi kejahatan jalanan.
Dari hasil patroli dan kegiatan razia yang dilakukan bersama sejumlah pihak terkait, dia mengakui belum menemukan adanya pelaku kriminalitas.
"Untuk saat ini, situasi keamanan di Kabupaten Kudus terpantau aman dan kondusif," ujarnya.
Beberapa waktu terakhir ini, kata dia, memang ramai diperbincangkan di media sosial terkait adanya sebuah rekaman video dan unggahan zona merah rawan kejahatan jalanan yang tersebar di masyarakat.
Ia memastikan informasi tersebut tidak benar, karena jajarannya sudah melakukan penyelidikan.
"Jika menemukan adanya pelaku tindak pidana seperti yang marak diunggah di media sosial, pihaknya akan menindak secara tegas demi keamanan maupun kenyamanan masyarakat Kudus," ujarnya.
Masyarakat Kudus yang mengalami atau mengetahui adanya kejadian penganiayaan atau kekerasan, dipersilakan menghubungi pusa layanan 110 atau nomor WhatsApp "Lapor Pak Kapolres" di nomor 0821-3706-6566.
Baca juga: BPBD Kudus ingatkan warga waspadai pohon tumbang saat musim hujan
"Dalam patroli skala besar yang digelar pada Sabtu (4/11) malam, kami juga melibatkan personel TNI dan jajaran Polsek juga melakukan patroli serupa di wilayah kerjanya," kata Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto di Kudus, Minggu.
Patroli skala besar itu, kata dia, bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada warga masyarakat dan menjaga kondusifitas wilayah Kudus dengan menyisir tempat-tempat rawan tindak kriminal. Terlebih saat ini sudah mendekati pelaksanaan Pemilu 2024.
Patroli yang ditingkatkan tersebut, juga untuk menjawab keresahan masyarakat yang diungkapkan melalui media sosial terkait aksi kejahatan jalanan.
Dari hasil patroli dan kegiatan razia yang dilakukan bersama sejumlah pihak terkait, dia mengakui belum menemukan adanya pelaku kriminalitas.
"Untuk saat ini, situasi keamanan di Kabupaten Kudus terpantau aman dan kondusif," ujarnya.
Beberapa waktu terakhir ini, kata dia, memang ramai diperbincangkan di media sosial terkait adanya sebuah rekaman video dan unggahan zona merah rawan kejahatan jalanan yang tersebar di masyarakat.
Ia memastikan informasi tersebut tidak benar, karena jajarannya sudah melakukan penyelidikan.
"Jika menemukan adanya pelaku tindak pidana seperti yang marak diunggah di media sosial, pihaknya akan menindak secara tegas demi keamanan maupun kenyamanan masyarakat Kudus," ujarnya.
Masyarakat Kudus yang mengalami atau mengetahui adanya kejadian penganiayaan atau kekerasan, dipersilakan menghubungi pusa layanan 110 atau nomor WhatsApp "Lapor Pak Kapolres" di nomor 0821-3706-6566.
Baca juga: BPBD Kudus ingatkan warga waspadai pohon tumbang saat musim hujan