Semarang (ANTARA) - Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Irwan Anwar meminta suami atau istri anggota polisi ikut menjaga netralitas menjelang Pemilu 2024.
Kapolrestabes di Semarang, Senin, mengatakan bahwa netralitas tersebut salah satunya melalui perilaku bermedia sosial.
"Anggota Polri harus menjaga netralitas, tidak berfoto dengan calon presiden, calon kepala daerah, dan calon anggota legislatif, kemudian mengunggahnya ke media sosial," katanya.
Selain itu, lanjut dia, tidak menekan tombol "like" terhadap foto peserta pemilu atau berkomentar di media sosial.
"Jangan diunggah ke media sosial meskipun itu foto lama," tambahnya.
Begitu pula, kata Kombes Pol. Irwan Anwar, simbol tangan yang mengarah ke salah satu calon tertentu yang akan maju dalam Pemilu 2024.
Keluarga besar anggota Polri, lanjut dia, meski memiliki hak pilih juga diimbau untuk menjaga netralitas di media sosial.
Ia menuturkan bahwa pimpinan Polri telah menegaskan netralitas mulai dari tindakan, perbuatan, hingga perkataan.
Baca juga: Polisi periksa lima saksi penganiayaan kader PDI Perjuangan Semarang
Berita Terkait
Kapolrestabes Semarang imbau warga yang mudik pakai aplikasi Libas
Minggu, 24 Maret 2024 9:54 Wib
Polisi rangkul kalangan kampus untuk wujudkan "cooling system"
Rabu, 7 Februari 2024 19:41 Wib
Polisi ringkus komplotan pencuri kios minuman kekinian
Sabtu, 20 Januari 2024 4:21 Wib
Polisi usut kematian empat warga Semarang akibat minuman oplosan
Senin, 8 Januari 2024 16:18 Wib
Lima orang jadi tersangka pengirim ratusan anjing tujuan Sragen
Senin, 8 Januari 2024 15:24 Wib
Polisi cek kejiwaan pelaku perusakan mobil di KPU Kota Semarang
Senin, 11 Desember 2023 17:23 Wib
Inilah terduga pelaku perusakan belasan mobil di parkiran KPU Kota Semarang
Senin, 11 Desember 2023 14:40 Wib
Kapolrestabes Semarang diperiksa tujuh jam terkait dugaan pemerasan pimpinan KPK
Kamis, 12 Oktober 2023 5:16 Wib