Jepara (ANTARA) - PT Pertamina memastikan segera mengirim bahan bakar minyak jenis Pertalite sebanyak 40 kiloliter serta biosolar sebanyak 95 kiloliter ke Pulau Karimunjawa, Kecamatan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
"Kapal sudah memuat kedua jenis BBM tersebut dan siap berlayar dari Semarang menuju SPBU Karimunjawa," kata Area Manager Communication, Relations, and Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga Brasto Galih Nugroho dihubungi melalui pesawat telepon, Rabu.
Ia mengungkapkan pengiriman BBM jenis Pertalite dan Biosolar masih menunggu cuaca membaik. Untuk saat ini, kapal belum bisa diberangkatkan karena cuaca masih buruk dan gelombang tinggi. "Tentunya kami terus memantau dan memonitor kondisi cuaca buruk dan gelombang tinggi di Laut Jawa," ujarnya.
Selain itu, imbuh dia, PT Pertamina juga senantiasa berkoordinasi dengan instansi terkait mengenai kondisi cuaca serta izin berlayar dengan tetap mengutamakan keselamatan berlayar.
Ia mengakui stok pertalite dan biosolar memang menipis. Sedangkan stok dexlite di SPBU Karimunjawa terpantau sebanyak 2,6 kiloliter.
Permintaan pertalite di Karimunjawa setiap hari sebanyak 1.900 liter, sedangkan solar sebanyak 3.800 liter dan dexlite sebanyak 37 liter.
Camat Karimunjawa Muslikin membenarkan bahwa stok pertalite memang menipis sejak Kamis (23/12), sedangkan Minggu (26/12) benar-benar habis.
Untuk sementara ini, imbuh dia, mobilitas masyarakat menggantungkan pada stok BBM jenis lain, seperti biosolar maupun dexlite. Sedangkan yang masih memiliki stok pertalite di kendaraan tentunya juga masih bisa melakukan aktivitas harian.
Habisnya stok pertalite di Kecamatan Karimunjawa, disebabkan memasuki musim baratan yang ditandai dengan gelombang tinggi di laut. Kondisi demikian, mengakibatkan penghentian semua aktivitas di laut karena tidak aman.
Bahkan, aktivitas penyeberangan ke Pulau Karimunjawa mulai terhenti sejak 23 Desember 2022 karena cuaca laut tidak mendukung. Akibatnya, ratusan wisatawan tertahan di pulau terluar di Kabupaten Jepara itu dan baru bisa diseberangkan dengan bantuan KM Kelimutu pada Selasa (27/12) malam.
Berita Terkait
OJK cabut izin usaha PT BPR Dananta Kudus
Selasa, 30 April 2024 17:42 Wib
PT Pertamina kembali borong enam Best Community Program di Vietnam
Jumat, 26 April 2024 12:42 Wib
OJK cabut izin usaha PT BPRS Saka Dana Mulia Kudus
Jumat, 19 April 2024 18:45 Wib
CSR PT Vedora Indo Cahaya bagikan lampu LED
Jumat, 19 April 2024 16:31 Wib
Lazisnu Kudus berikan santunan kepada 1.350 guru ngaji
Minggu, 7 April 2024 5:44 Wib
PT Pertamina jamin ketersediaan BBM di Pulau Karimunjawa
Selasa, 2 April 2024 16:05 Wib
Penyerahan santunan Rp75 juta warna Safari Ramadhan Direksi KPI di Kilang Cilacap
Sabtu, 30 Maret 2024 14:41 Wib
Mudik gunakan kendaraan listrik, ini saran Dirut PT Jasa Marga Semarang Batang
Selasa, 26 Maret 2024 8:50 Wib